Beberapa waktu lalu, Asus memposting video yang memamerkan konsol handheld bernama ROG Ally yang digadang-gadang menjadi saingan Steam Deck. Asus mengkonfirmasi kalau ROG Ally ini bukan sebuah lelucon, melainkan perangkat yang benar-benar nyata.
ROG Ally adalah sebuah PC handheld dengan OS Windows 11 dan menjalankan accelerated processing unit (APU) custom Ryzen dari AMD.
Mirip dengan SoC Aerith yang dipakai di Steam Deck, namun Asus mengklaim kalau SoC APU yang dipakainya ini punya performa hingga 2x lipat dari Steam Deck karena menggunakan arsitektur terbaru RDNA 3 dan CPU Zen 4.
Digadang-Gadang Menjadi Pesaing Steam Deck
Dari segi desain, ROG Ally berbalut dengan warna putih sedangkan Steam Deck berwarna hitam. Bagian depan kedua konsol handheld itu sama-sama dilengkapi tombol operasi ABXYA, R1-R2, L1-L2, dua buah analog.
Terdapat juga tombol navigasi arah (d-pad), tombol menu, dan lubang untuk sirkulasi udara. Hanya saja, lokasi penempatan sejumlah tombol itu berbeda, contohnya tombol navigasi arah ROG Ally yang diletakkan di tengah konsol sedangkan tombol Steam Deck diposisikan di bagian pinggir.
ROG Ally juga tidak memiliki tombol untuk membuka menu aplikasi Steam dan touchpad yang digunakan untuk kontrol mouse. Pada bagian punggung konsol, Asus ROG Ally hanya dibekali satu pasang tombol belakang, berbeda dengan Steam Deck yang dilengkapi dua pasang tombol.
Spesifikasi Asus ROG Ally
Konsol ROG Ally hadir lebih ‘mungil’ dengan bobot 608 gram dan dimensi 280 mm x 113 mm x 39 mm. Sebagai perbandingan, Steam Deck berbobot 669 gram dengan dimensi 298 mm x 117 mm x 50,5 mm.
Untuk ukuran layar, Asus ROG Ally mengusung layar 7 inci dengan resolusi 1.920 x 1.080 piksel, rasio aspek 16:9, refresh rate 120 Hz, dan tingkat kecerahan (brightness) 500 nits.
Asus ROG Ally berbekal prosesor AMD Zen 4 versi custom, dengan GPU berbasis RDNA 3. Asus sendiri menyebut bahwa konsol portabelnya memiliki performa dua kali lipat lebih baik dari Steam Deck.
ROG Ally juga berbekal headphone jack, slot microSD, tombol volume, sensor fingerprint yang merangkap sebagai tombol power. Ada juga port yang dapat dihubungkan dengan unit pengolah grafis (GPU) eksternal Asus XG Mobile.
Menarik untuk kita nantikan bagaimana perkembangan dari konsol portable Asus ROG Ally. Oleh karena itu, pastikan kalian pantau terus Dafunda Game agar tidak ketinggalan informasi dan juga konten menarik liannya dari kami.
