Bermain game memang merupakan salah satu cara untuk merefleksikan diri ketika lelah bekerja. Namun, jika dimain secara terus menerus maka akan membuat kecanduan.
Hal ini terjadi kepada orang remaja di Jawa Timur. Melansir Kompas, dalam 2 bulan terakhir poli jiwa Rumah Sakit Umum Jemper telah menangani 5 pasien yang diduga mengalami kecanduan permainan game online di smartphone.
Menurut dr. Justina Evi, “sekitar usia kelas 5 SD hingga 1 SMP, jadi mereka sudah fokus pada game online-nya tersebut dan kegiatan lainnya menjadi terabaikan. Contohnya, makan, kegiatan belajar dan kegiatan sekolah.”
Hal ini memang harus diwaspadai bagi orang tua. Mereka harus memperhatikan seberapa sering anak-anaknya bermain game. Dalam kasus ini, keluarga melakukan perawatan jalan dan terapi psikologi realita seperti mengajak bercengkrama atau beraktifian di luar ruangan.