Berita GameGameMobileOnlinePC & Console

Mengapa Marco van Basten Dihapus Dari FIFA 20? Berikut Penjelasannya!

Seorang pensiunan Striker Belanda, Marco van Basten, telah dihapus sebagai pemain “Icon” di FIFA 20 Ultimate Team setelah dirinya membuat komentar tentang Nazi sebagai seorang pakar.

Pemain yang kini berusia 55 tahun tersebut, dianggap sebagai salah satu pemain hebat di era modern. Ia diskors oleh cabang Belanda dari jaringan Fox Sports setelah melakukan kesalahan yang lumayan fatal, apa itu? berikut penjelasannya.

Marco van Basten Di Skors Karena Mengatakan “Sieg Heil!” atau Hormat Nazi

Marco van Basten adalah seorang analisis yang bekerja untuk Fox Sports, saat wawancara antara Fox Sports dengan seorang manajer untuk tim sepak bola jerman, terdengar jelas bahwa van Basten mengatakan “Sieg Heil” ketika manajer jerman meninggalkan layar.

Fox Sports tempatnya bekerja telah melakukan Skors kepada Marco van Basten selama seminggu setelah insiden tersebut. EA Sports juga mengumumkan mereka akan menghapus van Basten dari FIFA 20. Pemain dapat melihat pesan penghapusan tersebut pada FIFA 20 ketika pemain masuk dalam Game.

Apa Itu “Sieg Heil” atau Hormat Nazi?

Vanbasten

Van Basten mengatakan “Sieg heil” yang berarti “Heil Victory” yang membawa konotasi kuat dengan demonstrasi Nazi. Saat ini, van Basten telah meminta maaf dan mengatakan bahwa ia tidak bermaksud untuk mengejutkan orang, ia juga sangat meminta maaf atas insiden tersebut.

Dilansir dari Wikipedia, Hormat Nazi atau Hormat Hitler adalah sebuah isyarat yang dipakai untuk penyambutan di Jerman Nazi. Biasanya orang memberikan hormat tersebut sambil berkata “Heil Hitler!“, “Heil, mein fuhrer!“, atau “Sieg Heil!“.

Van Basten adalah mantan pemain sepak bola profesional yang bertugas sebagai striker untuk AFC Ajax Belanda. Dia merupakan kapten Tim Nasional Belanda selama Piala Dunia 1990 dan memenangkan Ballon d’Or tiga kali, penghargaan tertinggi sepak bola Eropa.

Related Posts

No Content Available
Enable Notifications OK No thanks