Tyler ‘Ninja‘ Blevins sudah dianggap sebagai salah satu bintang streaming terbesar di dunia. Tetapi baru-baru ini, ia mengatakan bahwa ingin melangkah lebih jauh dan menjadi salah satu pemain terbaik sepanjang masa.
Tidak bisa dipungkiri bahwa Ninja telah menjadi salah satu wajah game terbesar, dari kolaborasinya dengan megastar global seperti Drake dan lainnya. Walau demikian Streamer berusia 28 tahun itu ingin menjadi ikon hidup, seperti David Beckham di Inggris, atau bintang film Dwayne ‘The Rock’ Johnson.
“Saya ingin menjadi begitu besar sehingga tidak ada yang bisa bicara lagi,”
kata Blevins di podcast True Geordie,
Ninja Mengaku Ingin Menjadi Sangat Terkenal Seperti David Backham
Dia mengaku sering berkhayal tentang pencapaian tertinggi sehingga tidak ada lagi orang yang menyerang atau meremehkan prestasinya. “Tidak ada yang membuat video sh*t tentang David Beckham, saya ingin mencapai tingkat itu. Saya ingin mencapai level The Rock. Pria yang selalu mendapatkan tepuk tangan saat turun di jalan.”
Blevins mengatakan dia ingin mencapai tingkat ketenaran seperti bintang sepakbola Inggris David Beckham. Dengan ketenaran tersebut, dia dapat menjadi pengaruh bagi sebagian banyak orang seperti baru-baru ini ia membuat jutaan pemirsa beralih ke Mixer.
Ninja Juga Mengaku Ingin Menjadi Suatu Simbol dan Ikon Suatu Hari Nanti
“Setelah enam bulan saya pindah, rata-rata lebih dari 100.000 penonton setiap harinya hadir. Kami melihat Fortnite mulai perlahan-lahan menurun, dan kami tahu itu akan terjadi. Oke, saya harus memperkuat diri menjadi seorang gamer dan streamer’ , ”
lanjut Ninja
“Saya menyadari bahwa saya ingin menjadi lebih dan saya ingin menjadi sebuah simbol dan ikon. Saya ingin dikenang sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa bukan yang terbesar.” Sementara itu, dia masih harus berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik.
Faktanya, Ninja sangat populer dan menjadi nama player terkemuka Fortnite setelah ia beralih dari PUBG. Blevins juga mengatakan bahwa sulit untuk menerima pandangan orang-orang yang berbalik menyerangnya. Dia terus berusaha mengurangi hal-hal buruk, mengingat ia telah membangun kesuksesannya dari diri sendiri.
