Filter by Kategori
Game
Movie
TV
Komik
Berita GameGame

Seluruh Pegawai Ubisoft Montreal Dimintai Testimoni Pelecehan Yang Mereka Terima

Pegawai Ubisoft Montreal baru-baru ini dimintai testimoni terkait pelecehan seksual atau apapun yang mereka terima selama ini.

Seluruh pegawai developer game top, Ubisoft (Splinter Cell), masih terus dimintai testimoni terkait pelecehan (harassment) yang mereka terima.

Bukan rahasia lagi sama sekali kalau semenjak beberapa tahun lalu, Ubisoft Montreal selalu mendapatkan sorotan super negatif. Dan sorotannya mengacu pada treatment mereka terhadap seluruh pekerjanya.

Spesifiknya, hampir seluruh karyawannya mendapatkan perlakuan rasis, diskriminatif, dan bahkan pelecehan seksual. Hal ini pertama kali terungkap melalui survey internal perusahaan yang dilakukan oleh Ubisoft Montreal, Oktober 2020 lalu.

Banyak Yang Dilecehkan

Ubisoft testimoni
3 Eksekutif Ubisoft yang tersangka | Cartoon Brew

Dan berdasarkan survey-nya, 25% dari 14.000 pegawai Ubisoft mengaku pernah melihat atau bahkan juga mengalami tindakan pelecehan seksual. Sedangkan 20% merasa gak dihormati sama sekali ketika sedang bekerja.

Namun, gak memungkiri jumlah tersebut masih sedikit. Alias, pasti masih banyak banget pegawai lainnya yang mengalami hal serupa. Namun dianya saja yang merasa takut atau gak mau ngomong (speaking up).

Nah menyadari hal tersebut, alhasil grup yang beranggotakan mantan-mantan pegawai Ubisoft Montreal tersebut, Solidaires Informatique Jeu Video, baru-baru ini mengunggah tweet berikut.

Kasus Pelecehan Masih Saja Terjadi

Ubisoft testimoni
Ubisoft | The Jakarta Post

Oke bagi kalian yang gak bisa bahasa Perancis, pada dasarnya tweet tersebut merupakan surat protes kolektif. Yang mana mereka memprotes sekaligus mengajak semuanya untuk mengambil langkah signifikan terhadap Ubisoft Montreal.

Pasalnya berdasarkan surat tweet tersebut, terlepas pada bulan Mei 2021, Ubisoft berjanji akan merubah semuanya, tetap saja hingga kini tetap saja masih ada 1-2 kasus pelecahan serupa yang terjadi.

Spesifiknya selain komen rasis dan seksis, terdapat 3 manajer veteran yang masih bekerja disitu. Padahal ketiganya sudah jelas-jelas telah dilaporkan berkali-kali oleh para pegawai terkait sikap rasis dan seluruh pelecehan yang mereka lakukan.

Kalaupun ada kasus yang dilaporkan ke bagian HRD, namun HRD tidak menyelesaikan masalahnya sesuai harapan. Oleh karenanya, gak heran jika kini Ubisoft Montreal dan Ubisoft Paris, saling bekerjasama untuk menuntaskan masalah yang sangat toxic ini.

Dan semoga saja semua masalah ini bisa segera terselesaikan. Karena pada dasarnya, yang namanya pelecehan dalam bentuk apapun, gak boleh terjadi. Terlebih di lingkungan kerja. Dan terlebih lagi, terjadi pada studio developer game sebesar Ubisoft Montreal ini.

Nah sekarang, bagaimana nih pendapatmu dengan kabar terkait testimoni yang akan dilakukan oleh seluruh pegawai Ubisoft ini?

Related Posts

1 of 51
Enable Notifications OK No thanks