Berita GameeSportsGamePC

Respon Komunitas Dota 2 China Terhadap Kontroversi Rasisme

Dota 2 memang salah satu game Competitive Esport yang bisa di bilang yang paling terkenal di dunia game. Pertandingan besar yang diikuti oleh berbagai negara hadir dari berbagai skill yang berbeda dan juga suku yang berbeda beda memperbutkan gelar juara.

18 08 51 27112347.259036.8138

Negri China salahsatu nya yaitu negara yang sangat besar namanya di dunia Esport Dota 2 kini dikejutkan oleh isu isu Rasisme. Komunitas Dota 2 China sedang memiliki kontroversi rasisme pada salahsatu tim mereka yaitu compLexity lewat kata kata yang kurang enak di dengar.

Bermula dari seorang anggota tim compLexity yang berkebangsaan Filipina ‘Skemberlu’ menulis kata kata berbau rasisme dengan mengatakan “Gl chingchong” saat melawan wakil China, RNG di event tournament DreamLeague Minor Season 10. Skemberlu mendapat berbagai takanan dari berbagai sisi termasuk team nya sendiri. Pada akhirnya Skemberlu mendapat hukuman berupa denda oleh tim nya.

Setelah kontroversi tersebut mulai reda ternyata secara tiba tiba muncul lagi kontroversilain namun memiliki masalah yang sama. Isu Rasisme kembali muncul lagi namun kali ini dari player asal Asia Tenggara lainnya. Kali ini adalah seorang mantan kapten dari sebuah tim TNC Predator, yaitu “KUKU” Palad yang bermain di Publicharus menerima ganjaran. Dimana sang player mengatakan “ching chong”, Tetapi musuh yang melawan KUKU ternyata menggunakan nickname tersebut. Biarpun begitu TNC Predator tetap memberi hukuman berupa denda pada KUKU.

18 11 09 09f306f7692cc6313425f8792d6973c14c5ecfb9 1 690x458

Dota 2 China memang serius untuk menanggapi isu isu rasisme yang ada di komunitas Dota 2. Beberapa tim memang sudah sepakat untuk tidak menggunakan kata kata seperti “ching-chong” dimana kata kata tersebut mengandung unsur rasisme yang memojokan ras tertentu seperti halnya “N-world” yang artinya ras berkulit hitam. Menurut pengakuan BurNIng, PSG.LGD menolak permintaan TNC Predator untuk melakukan scrim. Hal ini mengundang banyak reaksi komuntas Dota 2China, tidak terkecuali pada tim yang profesional.

Beberapa tim lain pun memberi support untuk pencegahan penggunaan kata kata yang memojokan ras ras tertentu lewat akun Twitter milik mereka masing masing, beberapa team yang mendukung pencegahan rasisme pada komunitas Dota 2 antara lain: PSG.LGD/LGE GAMING, Vici Gaming, dan Team Aster.

18 12 40 LGD Racisim
18 13 27 Aster Racism

Karena kontroversi tersebut akhirnya Dota 2 mendapat beberapa Review yang Negative dikarenakan Valve sebagai penyelengara event tournament tersebut tidak memberi respon akan adanya ganjaran atau hukuman oleh isu rasisme yang terjadi pada Esport milik mereka.

17 58 27 0MeReTa 1024x442

Sumber: https://www.google.com/amp/s/www.revivaltv.id/dota-2/isu-rasis-komunitas-dota2-china/amp/

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.
Enable Notifications OK No thanks