MovieReview Film

Review Weightlifting Fairy Kim Bok-Joo: Episode 5 – Atlet Angkat Besi Juga Wanita

Ini adalah Review Weightlifting Fairy Kim Bok-Joo Episode 05, untuk melihat Review utama bisa menuju Konten berikut ini.  Kim Bok-Joo (Lee Sung-Kyung) adalah atlet angkat besi perempuan dari perguruan tinggi yang menjanjikan. Ayahnya menjalankan sebuah restoran ayam kecil dan pamannya ingin menjadi seorang aktor. Dia memiliki kepribadian yang cerah dan rasa keadilan yang kuat. Kim Bok-Joo dan teman-temannya di tim angkat besi perempuan tidak populer dengan orang-orang dan mereka tidak memiliki pacar

Sementara itu, Jung Joon-Hyung (Nam Joo-Hyuk) adalah perenang dari perguruan tinggi yang diganggu dengan berbagai diskualifikasi start yang salah. Dia berumur 21 tahun dan memiliki semangat bebas. paman dan bibinya membesarkannya bersama dengan sepupunya Jung Jae-Yi (Lee Jae-Yoon). Yuk lanjutkan dengan membaca ke Review Episode lima dari kami:

Joon-Hyung sangat senang menggoda Bok-Joo

Joon-Hyung menemukan Bok-Joo yang sedang mengikuti program diet kakaknya, Jae-Yi. Dia sangat terkejut dan Bok-Joo tampak shock, apalagi setelah Jae-Yi bertemu dengan mereka. Jae-Yi bertanya bagaimana mereka bisa saling kenal, Bok-Joo mengatakan kalau mereka teman ketika masih SD. Jae-Yi juga mengatakan pada Joon-Hyung kalau Bok-Joo lah mahasiswa musik pemain Celo yang pernah diceritakan. Bok-Joo bermain mata dengan Joon-Hyung agar merahasiakan kebenaran yang ada. Pulang dari tempat praktek abangnya, dia menanyakan alasan Bok-Joo pergi ke sana, “Apakah kau jatuh cinta pada kakakku?” Bok-Joo memohon agar hal itu dirahasiakan, namun Joon-Hyung tidak mau hanya sekedar diam.

Mulai saat itu, Joon-Hyung selalu menggoda Bok-Joo dimanapun mereka bertemu.
Seperti saat di kantin, Joon-Hyung menyuruh-nyuruh Bok-Joo memotong daging dan mengambil minuman saat dia sedang makan. Dan karena takut rahasianya terbongkar, Bok-Joo mengikuti semua perintah Joon-Hyung.

Messi dan Perjanjian

Joon-Hyung melihat Bok-Joo yang tampak akan pergi ke tempat kakaknya. Dia lalu mengikuti, Joon-Hyung mengajak kakaknya untuk makan malam di luar, tentunya Bok-Joo juga disuruh untuk ikut. Saat sedang makan, mereka mengobrol tentang olahraga. Lagi-lagi Joon-Hyung bercanda soal tangan kuat Bok-Joo, seakan dia bisa mengangkat berat 130 kg. Bok-Joo mengatakan kalau dia tidak terlalu suka dengan olahraga, namun Jae-Yi mengatakan kalau Bok-Joo suka sepakbola, apalagi Messi. Joon-Hyung teringat ketika dia pertama kali bertemu Bok-Joo, temannya Nan Hee juga pernah menanyakan, “Apa kau menyukai Messi?” Lalu Joon-Hyung bertanya pada Bok-Joo, “Apa mereka menanyakan Messi ke semua orang? apa Messi tau semua fakta mengerikan ini?” Bok-Joo hanya menyuruh Joon-Hyung berhenti untuk menggodanya.

Setelah makan malam selesai, Bok-Joo mengajak Joon-Hyung untuk berbicara empat mata karena sudah tidak berjumpa selama 10 tahun. Bok-Joo menawarkan untuk memukul dirinya atau memberikan uang sebagai biaya tutup mulut, tapi Joon-Hyung tidak mau melakukan hal itu. Jadi dia ingin memikirkannya dengan hati-hati karena dia cuma punya satu kesempatan. Lalu mereka kembali ke asrama masing-masing.

Acara olahraga universitas

Tim angkat besi selalu menjadi pemenang sejak acara olahraga pertama. Professor Yoon memberika sedikit arahan agar mereka tetap memenangkan acara olahraga tahun ini. Tampak juga, sang kapten dan para senior sudah lebih baikan. Di lain pihak, Joon-Hyung ditugaskan menjadi calon anggota tim renang dalam pertandingan angkat karung beras. Namun, sang perenang handal ini benar-benar malas melakukannya. Di hari yang telah ditentukan, dia pergi bermain ke warnet untuk menghindari seniornya.

Tim angkat besi berhadapan dengan tim senam indah dalam pertandingan dodgeball, dan sudah jelas mereka menang. Hingga sampai ke pertandingan angkat karung, teman Tae-Kwon lelah menghubungi Joon-Hyung tapi tidak di terima. Lalu Bok-Joo mendapatkan ide. Dia akan menggantikan Joon-Hyung menjadi peserta. Padahal tim angkat besi tidak diperkenankan untuk mengikuti lomba itu karena mudah bagi mereka.

Di pertandingan itu, Bok-Joo berhasil mengangkat lima karung beras. Akhirnya tim renang menang, dan tim angkat besi yang berada diperingkat kedua dengan selisih satu poin. Bok-Joo tidak tahu kalau game ini merupakan penentu dari peringkat acara oalhraga. Semuanya terlihat suram dan menyalahkan Bok-Joo. Joon-Hyung sempat melihat Bok-Joo memenangkan game ini dan dia mesara sedikit bersalah.

Konser Orkestra Simfoni

Karena rasa bersalah, Joon-Hyung akhirnya memberikan sebuah hadiah untuk berupa tiket konser orkestra untuk Bok-Joo. Joon-Hyung juga memberikan satu untuk kakaknya, dia menyuruh Bok-Joo untuk seakan-akan hal itu terjadi secara kebetulan. Bok-Joo sempat memikirkannya dan memutuskan untuk pergi. Dia tampat memasuki aula konser dan bertemu dengan Jae-Yi. Dia benar-benar bertingkah seolag itu kebetulan, namun sangat tampak dibuat-buat. Mereka berdua mendengar permainan indah pada musisi itu. Setelah selesai, Jae-Yi menawarkan tumpangan karena tidak enak membiarkan wanita pulang malam-malam sendirian. Bok-Joo juga mengiyakan karena tempat agak jauh. Di mobil mereka mengobrol dan mengatakan lebih enak jika berbicara lebih santai. Dua-duanya mencoba untuk lebih dekat dan salah kaprah. Akhirnya mereka menjadi seperti biasa lagi.

Preview Weightlifting Fairy Kim Bok-Joo Episode 05

Sampai di sini review Weightlifting Fairy episode 5 dari Dafunda #Movie. Sampai jumpa di review episode berikutnya.

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.
Enable Notifications OK No thanks