Beberapa waktu yang lalu, Henry Cavill dikabarkan kehilangan perannya untuk menjadi agen mata-mata 007 karena terlihat chubby. Kini, dia menyangkal bahwa dia kehilangan peran sebagai James Bond karena terlalu gemuk. Peran tersebut diambil oleh Daniel Craig yang hingga kini masih bermain sebagai Bond.
Bulan lalu, bintang Superman ini mengungkapkan bahwa sutradara Casino Roayale, Martin Campbell mengatakan kepadanya bahwa dia terlalu ‘chubby’ setelah ikut audisi pada tahun 2006.
Klarifikasi Cavill
Aktor Inggris berusia 36 tahun itu kemudian mengklarifikasi komentarnya. Dia mengatakan bahwa Campbell tidak mengesampingkannya karena berat badannya. Tetapi sang sutradara ingin berusaha membuatnya sadar bahwa latihan keras akan didapatkan oleh pemeran James Bond.
“Apa yang aku katakan adalah bahwa Martin Campbell, sang sutradara, berkata, ‘Terlihat sedikit gemuk di sana, Henry!’ Itu bukan alasan aku tidak mendapatkan peran Bond,” katanya kepada surat kabar Inggris The Times. “Aku tidak mendapatkan Bond karena Daniel adalah orang yang lebih baik untuk peran itu dan dia melakukan pekerjaan yang benar-benar fantastis.”
“Apa yang sedang dilakukan Martin adalah memastikan bahwa jika aku mendapatkan peran itu, aku harus mempersiapkan diri secara fisik. Dia bersikap sangat baik padaku. Tidak menghina. Tidak menjadi tidak menyenangkan.”
Cavill Masih Ingin Jadi Bond
Kita tahu bahwa film terbaru dari franchise ini, No Time to Die masih menghadirkan Daniel Craig, Dia mengatakan ini akan menjadi film terakhirnya sebagai James Bond.
Saat ditanyai apakah dia ingin mengambil alih dan mendapatkan kesempatan kedua untuk bermain Bond, Cavill menjawab, “Aku kira itu akan sangat menyenangkan, itu sudah pasti.”
Jika dia gagal lagi, itu pasti tidak akan menjadi masalah berat. Cavill sudah memiliki badan yang kekar dan bugar sejak ditunjuk menjadi pahlawan super. “Aku mendapatkan setidaknya satu makanan seminggu ketika aku menjadi sangat, sangat ketat,” katanya bercerita soal dietnya.
Sementara itu, No Time to Die sendiri ditetapkan rilis pada 10 april 2020.