MovieMovie List

3 Alasan Film Live-Action Mulan Tidak Semenggigit Film Animasi Orisinilnya

Tak memungkiri versi live-action film Mulan,

Berikut adalah 3 alasan mengapa adaptasi film live-action Mulan tidak semenggigit seperti film animasi orisinil Disney nya.

Walau mungkin beberapa dari kalian menyukai adaptasi live-action film animasi Disney, Mulan (1998) yang rilis beberapa bulan lalu, tapi secara umum, adaptasinya sangatlah mengecewakan.

Film Live Action Disney 200906074133 400
Mulan | Disney

Terserah kalian mau setuju atau tidak, namun sekali lagi itulah yang gue rasakan. Film live-action Mulan tidak semenggigit seperti film animasinya yang epik itu. Lalu kenapa gue katakan demikian? Well, berikut adalah 3 alasan utamanya.

3. Tidak Ada Mushu

Alasan pertama mengapa adaptasi live-action Mulan tidak semenggigit film animasi orisinilnya adalah karena tidak ada si naga kecil merah cerewetnya, Mushu. Mushu adalah naga kecil merah yang menjadi partner Mulan di sepanjang film animasi orisinilnya. Ia disuarakan oleh komedian Eddie Murphy (Shrek).

Mushu tidak hanya membantu Mulan selama berperang, namun ia juga menjadi sahabat sejatinya. Banyak audiens yang menyukai karakter pendukung ini karena treatment karakternya yang keren banget dan tentunya, karena faktor Murphy yang menyuarakan karakternya dengan sangat karismatik.

Nah dalam adaptasi live-action arahan Niki Caro (North Country) ini sosok Mushu diganti dengan burung phoenix yang terbang-terbang itu. Ya burung itu secara teknis, adalah Mushu adaptasi live-action nya.

Memang sih kalau untuk versi ini bisa deh nyocok. Tapi tetap saja terlihat dan terasa aneh banget bukan?

2. Modifikasi Dimana-mana

https://www.youtube.com/watch?v=K08_gS2shfk

Alasan selanjutnya mengapa adaptasi live-action Mulan tidak semenggigit seperti film animasi orisinil, adalah karena banyak adegan / elemen yang diganti atau dimodifikasi.

Memang tidak salah untuk memodifikasi sana-sini. Tapi khusus untuk kasus Mulan atau adaptasi live-action animasi Disney lainnya, alangkah lebih baiknya jika dibiarkan seperti aslinya saja. Kalaupun ada modifikasi ya beberapa saja.

Sumpah banget deh. Banyak banget modifikasi dalam adaptasi live-action Mulan ini yang akhirnya membuat beberapa adegannya yang dalam film animasi orisinilnya bermakna, menjadi tidak sama sekali.

Salah satu adegan yang bermakna menjadi gak bermakna tersebut, adalah ketika adegan Mulan memutuskan untuk kabur saja dari rumah untuk maju di medan perangnya. Dalam film animasi orisinilnya, adegan tersebut terasa dalam, emosional, dan relatable.

Nah giliran dalam film live-action nya, adegan  tersebut dimodifikasi dengan jauh lebih instan. Mulan langsung bersiap, cut, pergi ke medan perang. Sehingga, semuanya menjadi gak kerasa sama sekali.

1. Pejuang SJW

https://www.youtube.com/watch?v=bbCwyWB4PzA

Dan inilah alasan utama banget mengapa adaptasi live-action Mulan ini sangat mengecewakan. Memang kalau mau blak-blak dalam beberapa tahun terakhir, hampir semua film dan serial televisi saat ini selalu memiliki agenda SJW nya.

Entah itu yang berkaitan dengan orientasi seksual atau penyorotan emansipasi wanita. Walau memang niatannya baik dan positif, namun pada akhirnya hal ini justru membuat risih bahkan, merusak esensi dari seri atau filmnya. Dan Mulan menjadi satu lagi korban dari hal ini.

Apabila saja adaptasi ini ya sesuai atau lurus-lurus saja seperti animasinya, pasti akan terlihat sama atau lebih baik dari film animasinya dulu. Nah itulah tadi 3 alasan utama mengapa adaptasi film live-action Mulan tidak semenggigit film animasinya. Bagaimana pendapatmu dengan hal ini?

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.
Enable Notifications OK No thanks