Kasarnya, franchise Power Rangers merupakan versi Amerika dari franchise Super Sentai dari Jepang. Pertama kalinya Power Rangers mengudara dengan serial Mighty Morphin yang merupakan adaptasi dari Kyoryu Sentai Zyuranger. Adaptasi mereka berlanjut hingga suatu saat pernah mengadaptasi serial ulang tahun Super Sentai (Gokaiger) dengan nama Super Megaforce.
Serial yang juga mengadopsi konsep anniversary itu sayangnya tidak mendapat respon bagus dari penonton Amerika (dan juga Jepang). Apa saja sih penyebabnya? Dafunda akan menjelaskannya dalam artikel berikut.
Contents Navigation
Melanjutkan Cerita Megaforce
Sejak Power Rangers: Samurai, Saban (yang saat ini menjadi rumah produksinya) punya kontrak dengan Nickelodeon untuk menghadirkan satu serial dengan format dua season. Hal inilah yang menyebabkan kualitas ceritanya menurun drastis.
Karenanya, Super Megaforce yang sebetulnya bisa menjadi seri tersendiri malah harus masuk ke season kedua Power Rangers: Megaforce. Yang sebelumnya sudah mendapat respon negatif dari penonton karena cerita yang membosankan.
Memunculkan Sentai Yang Tidak Ada Versi Power Rangersnya
Meskipun tradisi pemakaian footage sudah berlangsung sejak seri Power Rangers pertama, Saban tidak memperhatikan betul proses editing pada seri yang harusnya jadi anniversary Power Rangers itu.
Padahal kita tahu sendiri, tidak semua serial Sentai Saban beli untuk dibuat versi Power Rangers. Jadinya, ada beberapa sentai (karena tidak ada seri Power Rangersnya, jadi kami sebut Sentai) yang muncul di beberapa episodenya. Karena cukup banyak, ya ada baiknya kalian coba lihat cuplikan-cuplikannya di YouTube, deh!
Berubah Menjadi Sentai Yang Tidak Ada Versi Rangernya
Menyambung pembahasan sebelumnya, ada salah satu episode dimana saat para Ranger melakukan Roll Call, mereka menyebutkan nama Ranger yang salah. Fatalnya, kesalahan itu tidak hanya sekali saja dalam satu adegan tersebut.
Jika kalian ingat, kami pernah membahas mengapa seri Gosei Sentai Dairanger tidak pernah Saban adaptasi. Di sinilah letak kesalahannya, kostum White Ranger okelah masih masuk akal karena dipakai di season kedua Mighty Morphin. Namun kelima Ranger lainnya justru berubah menggunakan kostum Dairanger juga, yang sudah kami bilang sebelumnya, tidak ada versi Power Rangersnya.
Jadilah dialog-dialog lucu dengan penambahan Legendary Mode saja. Seperti Mastodon, Sabertooth tiger, Tyranysour, tapi dengan kostum Dairanger.
Melupakan Eksistensi Ranger Original
Sepanjang sejarah, Power Rangers punya setidaknya empat Original Rangers. Yakni Titanium Rangers pada Power Rangers Lightspeed Rescue, dan Kru Spirit Rangers pada Power Rangers Jungle Fury.
Versi original ini ternyata tidak mereka ikut sertakan di seri tersebut. Tim produksi (atau bahkan Saban juga) seakan lupa akan eksistensi para Ranger tersebut.
Itulah beberapa alasan mengapa seri Power Rangers Super Megaforce dianggap sebagai seri Power Rangers yang gagal. Gimana nih pendapat kalian?