Star Wars: The Force Awakens tampaknya takut bersaing dengan film terbaru dua aktor ternama Bollywood, Shah Rukh Khan dan Kajol, Dilwale. Sebab, Walt Disney Studios memutuskan untuk memundurkan jadwal rilis film Star Wars terbaru tersebut di India menjadi 25 Desember 2015. Padahal, seharusnya film arahan J.J. Abrams ini dirilis secara global pada 18 Desember 2015.
Salah satu alasan yang menjadikan keputusan itu adalah film Dilwale yang kembali mempertemukan ‘pasangan’ fenomenal Bollywood, Shah Rukh Khan dan Kajol, itu dirilis pada tanggal yang sama dengan jadwal awal penayangan Star Wars. Keadaan Star Wars: The Force Awakens di India pun semakin terjepit akibat kedatangan film Bajirao Mastani yang dibintangi oleh dua aktris ternama Bollywood, Deepika Padukone dan Priyanka Chopra.
“Mereka sama-sama film besar dan sejak mereka dirilis di hari yang sama, satu pekan tidak banyak yang bisa dilakukan di box office,” kata Anil Thadani, distributor film kenamaan India, A.A Films, kepada Variety.
Thadani mengatakan bahwa besarnya jumlah penjualan tiket film Bollywood akan memutuskan berapa banyak layar yang akan didapatkan Star Wars. Hal tersebut jelas akan mempengaruhi perolehan box office film Star Wars ke depannya di Bollywood.
Jika mengingat track record box office dari sutradara dan bintang-bintang Dilwale dan Bajirao Mastani, maka diperkirakan kedua film Bollywood tersebut bakal meraup persentase besar di box office, sedangkan Star Wars: The Force Awakens hanya kebagian sisa-sisanya. Akan tetapi, A.A Films sebagai distributor Star Wars: The Force Awakens di India tetap tidak putus asa.
“Ini adalah sebuah film franchise dan itu akan tampil sama baiknya dengan film franchiselain,” kata Thadani.
Tidak hanya Star Wars yang merasa cemas saat tiba di India. Beberapa waktu lalu, film Mission Impossible: Rouge Nation, yang awalnya dijadwalkan rilis pada 31 Juli 2015 harus mundur sangat jauh ke tanggal 7 Agustus, karena menghindari bentrok dengan rilis film Drishyam, yang dibintangi Ajay Devgn.
Bahkan, film terbaru James Bond, Spectre, pun demikian. Sang agen mata-mata ini harus mundur dan tanyang pada 20 November 2015, karena jadwal penayangannya bentrok dengan film Salman Khan terbaru, Prem Ratan Dhan Payo.
Meskipun India memiliki populasi besar seperti China, film-film Hollywood biasanya tidak menghasilkan banyak hasil di box office India. Banyak penonton India yang lebih memilih menonton film Bollywood ketimbang Hollywood. Oleh karena itu, produser film Hollywood menyusun berbagai strategi untuk mengundang lebih banyak lagi penonton India untuk menonton film mereka. Salah satunya dengan mennentukan jadwal rilis yang tepat.
