Berita FilmMovie

Sekuel Birds of Prey Resmi Dibatalkan

Terlepas mendapatkan resepsi campur aduk (mixed), tapi gak dipungkiri kalau film DCEU, Birds of Prey (and the Fantabulous Emancipation of One Harley Quinn) atau singkatnya: Harley Quinn: Birds of Prey, adalah film yang sangat fun.

Total pendapatan box-office nya pun, cukup memuaskan. Dari budget-nya yang sekitar $100 juta, BOP sukses membawa balik, $201 juta. Emang sih masih dianggap mengecewakan karena “pas-pas” baliknya. Tapi yang penting ketutup bukan?

Dengan fakta dan data valid tersebut, gak heran jika seluruh fanboy langsung meyakini kalau film arahan Cathy Yan (Dead Pigs) ini, bakalan diproduksi sekuelnya. Dan memang kalau kita selalu update, kabar pengembangan sekuel BOP ini berhembus kencang.

Batal = Harley Quinn Sedih

Margot Robbie Birds Prey Sequel Canceled
Yah batal deh! | Cosmi Book News

Akan tetapi sepertinya keyakinan tersebut kini telah pupus sepupus-pupusnya. Pasalnya, beberapa waktu yang lalu dilaporkan oleh Cosmic Book News, kalau pengembangan sekuel yang diantisipasi tersebut, kini resmi dihentikan.

Loh kenapa nih? Well, menurut sumber, pihak Warner Bros udah “gak percaya” dengan konsep kreatif yang akan disuguhkan di sekuel yang sekali lagi, sangat diharap-harap fans tersebut.

Tentunya hal ini sangat disayangkan dan sangat disesali oleh seluruh fanboy. Tapi kalau dipikir gak salah juga penolakannya ini. Karena walau masih asyik ditonton, faktanya secara keseluruhan, BOP emang gak sekeren seperti yang diharapkan.

Biasa-Biasa Aja!

Emang Robbie keren sebagai Harley dan beberapa aktor lainnya pun keren dalam memerankan masing-masing karakternya. Juga film-nya terlihat dan terasa sangat colorful. Tapi ya secara keseluruhan ya biasa-biasa aja / bagus-bagus aja.

Dan untuk ukuran film yang diadaptasi dari rana dan karakter superhero, tentunya penilaian “biasa-biasa” aja, gak bisa dimaklumi begitu aja. Gue juga bingung sih. Padahal film BOP ini udah lama banget dikonsepkan dan dikembangkan.

Tapi kok masih seperti gak bisa deliver aja gitu? Oke deh, mungkin kita bisa menyalahkan juga ke studio WB nya. Tapi emang harus selalu mereka yang disalahin?

Gue rasa walau banyak campur tangan, apabila Robbie dan Yan kala itu gak “yes sir, yes mam”, pasti keduanya bisa menentang (rebel) apa yang diinginkan oleh studio. Alhasil, BOP pun bisa jadi keren dan sesuai ekspektasi.

Namun ya sudahlah. Apa yang udah terjadi, ya terjadilah. Sekarang, bagaimana nih pendapatmu dengan kabar ini?

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.
Enable Notifications OK No thanks