Seperti yang sudah kita ketahui bersama, Zack Snyder Justice League rilis di layanan streaming HBO Max pada Maret 2021 lalu. Terwujudnya perilisan itu tentunya tidak terlepas dari gerakan besar yang diusung fans yang memaksa Warner Bros untuk merilisnya.
Sebelum digantikan oleh Joss Whedon, Zack Snyder sudah mengerjakan proses syuting Justice League tapi belum selesai. Karena posisinya digantikan dan kisahnya banyak yang berubah, tentunya membuat fans marah dan menuntut Warner Bros untuk merilis versi Zack Snyder.
Tapi ternyata gerakan tersebut sepertinya bukan murni dari fansnya saja. Karena sebuah study dari WarnerMedia mengatakan bahwa partisipan dari gerakan #ReleasetheSnyderCut ternyata banyak digaungi oleh fake account dan bots.
Gerakan #ReleasetheSnyderCut Digaungi Oleh Bots
Dalam laporan tersebut tertulis bahwa 13% dari akun yang berpartisipasi dalam gerakan tersebut adalah bots atau fake account. Menurut para ahli, banyaknya bots atau fake account dalam sebuah topik yang sedang trending berkisar antara 3-5 persen.
Sebelumnya pada bulan Mei 2021 lalu, dilaporkan juga bahwa bots twitter membantu 2 film Zack Snyder mendapatkan vote terbanyak dari fans. Karena hal tersebut, Army of the Dead dan Zack Snyder Justice League memenangkan kategori Fan Favorite and Oscars Cheer Moment di perhelatan 94th Academy Award.
Menurut laporan dari alat pelacak analitik Tweetbinder, “kontributor paling aktif untuk vote tersebut adalah sebuah program web yang bisa memberikan “ribuan suara palsu” agar kedua film Zack Snyder memenangkan kategori tersebut.
Gimana nih tanggapan kalian dengan gerakan Snyder Cut yang digaungi oleh bots? Komen di bawah ya.
Pastikan untuk selalu kunjungi Dafunda agar kalian tidak ketinggalan update terbaru dari kami seputar dunia Game, Movie, Anime dan Pop Culture.