Kabar terbaru dengan konflik berlanjut, ADOR tanggapi tuduhan larangan aktivitas musik NewJeans yang sekarang bernama NJZ. konflik antara ADOR dan NJZ, masih terus berlanjut. Kali ini, NJZ menuduh bahwa ADOR melarang mereka untuk melakukan aktivitas musik.
Manajemen lama NJZ, telah secara resmi mengajukan tuntutan di pengadilan. Meminta agar Danielle dan rekan-rekannya, menghentikan segala aktivitas mereka di industri hiburan. Agensi ADOR, telah mengajukan permohonan ke pengadilan untuk menghentikan kegiatan musik mereka.
Hal ini, karena akibat konflik mengenai kontrak eksklusif yang sedang berlangsung. Grup musik NJZ, mengumumkan informasi ini melalui pernyataan resmi mereka pada Kamis (6/3/2025). Penyanyi lagu Ditto tersebut, mengungkapkan bahwa ADOR telah mengajukan gugatan ke pengadilan pada 11 Februari.
Bagaimana informasi lengkapnya? Berikut simak informasinya!
ADOR Tanggapi Tuduhan Larangan Aktivitas NJZ
NewJeans, yang kini telah rebranding menjadi NJZ sejak awal bulan lalu. Mereka mengumumkan melalui akun media sosial, pada 6 Maret bahwa ADOR telah memperluas tuntutan hukum mereka yang diajukan pada 11 Februari.
Mengajukan larangan tidak hanya terbatas pada iklan. Tetapi juga, mencakup semua aktivitas yang berkaitan dengan musik. Seperti menulis dan menciptakan lagu, menyelenggarakan pertunjukan, serta bernyanyi, serta kegiatan lain yang serupa.
NJZ menyatakan, bahwa ADOR pada dasarnya berupaya menghalangi mereka untuk terlibat dalam berbagai kegiatan hiburan. Oleh sebab itu, grup musik NJZ merasa kebebasannya terhambat. Mereka menuduh ADOR berusaha menghalangi untuk terlibat dalam berbagai kegiatan di industri hiburan.
“Ini adalah langkah yang mengancam kebebasan profesi kami. Pada dasarnya, NJZ berfokus pada kegiatan musik, dan membatasi hal tersebut berarti mengabaikan nilai keberadaan kami,” ujar NJZ.
Sebaliknya, ADOR menolak tuduhan itu. ADOR juga menekankan, bahwa permintaan ini muncul karena NJZ semakin giat mengembangkan karier mereka secara mandiri. Salah satunya, merilis informasi tentang konser besar di luar negeri.
Menurut ADOR, gugatan ini merupakan sesuatu yang tidak bisa dielakkan. Mereka menganggap, bahwa isu hukum terkait kontrak masih belum tuntas. Selanjutnya, ADOR berpendapat bahwa NJZ seharusnya tetap menaati kontrak eksklusif mereka.
Pihak NJZ, mereka telah menyatakan sejak November 2024 bahwa kontrak eksklusif tersebut tidak berlaku lagi. Hal ini, karena oleh sejumlah pelanggaran kontrak yang ADOR dan HYBE lakukan. Sehingga, mengakibatkan NJZ kehilangan kepercayaan kepada agensi tersebut.
“Kami tidak berusaha menghalangi aktivitas mereka, tetapi ingin mengingatkan agar semua kegiatan dilakukan sesuai dengan perjanjian yang telah ditandatangani dengan ADOR,” ungkap pihak manajemen ADOR.
Dengan semakin rumitnya sengketa hukum ini, para penggemar NJZ kini menantikan perkembangan terbaru dari kasus tersebut.
Demikian informasi mengenai ADOR yang menanggapi tuduhan larangan aktivitas NJZ. Kita nantikan perkembangan informasi selanjutnya. Semoga konflik ini cepat selesai, ya!
Baca juga:
