Daftar MusikMusik

10 Lagu Yang Liriknya Tentang Bunuh Diri Yang Mungkin Gak Kita Sadari

Faktanya, banyak banget lagu di dunia ini yang memiliki lirik tentang bunuh diri. Dan berikut adalah 10 contoh lagu berlirik tersebut.

Berikut adalah 10 lagu yang liriknya tentang (bertemakan) bunuh diri yang gak mungkin kita sadari tersebut.

Walau secara logis sangat tabu, namun faktanya lirik yang bertemakan atau menceritakan menghabisi nyawa sendiri banyak banget di luar sana.

Entah itu pengalaman pribadi, orang lain, fiksi, sudah, atau belum terjadi, sekali lagi banyak banget lirik lagu bertemakan ini. Namun dari semuanya, berikut adalah 10 lagu yang liriknya tentang bunuh diri yang mungkin kita sadari tersebut.

Sebelum mulai, gue mau menekankan dua hal: Pertama, daftar ini gak hanya memuat tema lirik yang mana karakter lagunya telah melakukan perbuatan menyedihkan ini. Namun beberapa jugalah lirik motivasional atau pencegahan untuk gak melakukan perbuatan ini.

Lalu kedua dan ini yang penting banget. Daftar ini hanya bersifat informatif saja dan gak ada niatan untuk menyuruh kalian mendengar ini lalu, melakukan hal serupa. Dengan kata lain, SAYANGI NYAWA KALIAN YANG SANGAT BERHARGA ITU OKE?

1. Pearl Jam – Jeremy (1992)

Lagu yang membuka daftar ini, adalah salah satu super hit dari grup grunge asal Seattle, Washington, AS ini.

Melansir halaman Wikipedia lagu ini, terdapat 2 inspirasi serupa yang mengilhami lagu ini. Namun dari keduanya, inspirasi utamanya adalah dari peristiwa nyata yang pernah terjadi pada tanggal 8 Januari 1991.

Jadi pada tanggal tersebut, remaja 15 tahun bernama Jeremy Wade Delle yang berasal dari Richardson, Texas, menembakkan pistol 357 Magnum Revolver ke dalam mulutnya. Dan gilanya, ia melakukannya di hadapan guru Bahasa Inggris dan 30 temannya di dalam kelas.

Menurut teman-temannya, Jeremy memang terkenal sebagai sosok yang super pendiam dan selalu terlihat sedih. Nah moral dari poin pertama ini, kalau kamu melihat teman yang selalu seperti ini, jangan kamu biarkan. Dekatilah dan bertemanlah dengannya.

2. R.E.M – Everybody Hurts (1993)

Mungkin masih banyak dari kita yang menganggap lagu super hit R.E.M ini, adalah lagu untuk menenangkan mereka yang mungkin habis tertimpa bencana. Terlebih kalau kamu masih ingat, pada peristiwa Tsunami Aceh 2004, lagu inilah yang selalu diputar di seluruh televisi.

Bahkan gue masih ingat juga, beberapa musisi termasuk Ariel Noah (dulu Peter Pan), sampai menyanyikan lagu ini untuk menenangkan saudara-saudara kita di Aceh sana. Sebenernya gak pa-pa juga sih. Istilahnya, masih bisa nyambung lah.

Tapi, asal tahu saja bahwa gitaris Peter Buck menulis lagu ini justru untuk mengingatkan mereka-mereka yang pernah atau sering di-bully agar gak menghabisi nyawanya sendiri. Ia mengingatkan bahwa bukan kita saja yang pernah mengalaminya dan apabila sudah merasa super putus asa, bertahanlah dan berdoalah.

Dan terbukti pesan tersebut kuat dan influensial banget. Pasalnya pada tahun 1995, grup suporter pencegah bunuh diri Inggris, The Samartians, langsung meluncurkan kampanye pencegahannya dengan menggunakan / terinspirasi dari lirik lagu ini.

3. 1-800-273-8255 – Logic feat. Alessia Cara & Khalid (2017)

Serupa dengan Everybody Hurts, lagu ini jugalah bertemakan pencegahan untuk bunuh diri. 1-800-273-8255 adalah nomor hotline sungguhan bagi mereka yang deperesi dan ingin menghabisi nyawa mereka sendiri.

Spesifiknya nomor ini adalah milik National Suicide Prevention Lifeline (NSPL). Melalui lagu ini, jelas banget bahwa tujuan Logic cs adalah untuk mengingatkan kita untuk gak melakukan tindakan ini.

Tapi pada saat yang sama, kalau misalkan individu tersebut memang sudah parah banget untuk melakukannya, maka langsung saja mereka telepon nomor tersebut. Dan faktanya, tiga minggu setelah perilisan lagunya, NSPL menjadi ngetop.

Spesifiknya jumlah yang menelpon ke nomornya naik hingga 27% dan pada bulan berikutnya, jumlah yang mengunjungi website mereka naik dari 300.000 ke 400.000 pengunjung.

Oh ya satu hal lagi, Logic mengungkapkan kalau gara-gara lagu ini, banyak fans-nya yang mendatanginya seraya mengucapkan terima kasih karena telah menyelamatkan nyawanya. Wah ini nih yang namanya lagu yang menginspirasi.

4. James Taylor – Fire and Rain (1970)

Lagu yang terdapat dalam album kedua, Sweet Baby James (1970) ini, sebenarnya memiliki 3 makna / storyline dalam satu liriknya.

Pertama, melalui lagu ini, Taylor mengisahkan dirinya yang sukses mengalahkan kecanduan NARKOBA dan depresinya. Kedua, mengisahkan perjuangannya mengatasi keterkenalan (fame), dan ketiga tentang sahabat wanitanya yang menghilangkan nyawanya sendiri.

Nama sahabatnya tersebut adalah Suzanne Schnerr dan keduanya adalah sahabat sejak kecil. Suzanne meninggal ketika Taylor sedang rekaman album pertamanya, James Taylor (1968). Dab Taylor baru mengetahui kepergiannya 6 bulan setelahnya.

Hal ini karena keluarga dan sahabat-sahabatnya, gak mau memberitahukan agar Taylor bisa fokus dalam mengerjakan album pertamanya.

5. Brandi Carlile – That Year (2009)

That Year berasal dari album ketiga Carlile yang bertajuk Give Up the Ghost (2009). Lagu ini pada dasarnya merupakan ode bagi sahabatnya yang bunuh diri di usia 16 tahun.

Pasca melihat jalan hidup yang sahabatnya ambil ini, vokalis bersuara super emas ini sangatlah kesal, sedih, dan bingung banget. Namun seiring berjalannya waktu, Carlile pun merelakan dan memaafkan sahabatnya ini.

6. Third Eye Blind – Jumper (1997)

Gak memungkiri band alternatif 90an ini memang jagonya berkamuflase melalui lagu-lagunya. Maksudnya terlepas lagu-lagu mereka upbeat, namun lirik mereka sangatlah kelam atau gak se-happy seperti yang kira.

Tengok saja Semi-Charmed Life (1997) yang pada dasarnya mengisahkan sensasi setelah menggunakan NARKOBA jenis meth crystal. Nah Jumper juga memiliki aura yang sama.

Namun bukannya efek penggunaan obat terlarang. Melainkan, lagu ini mengisahkan seorang gay yang karena terus di-bully, alhasil melompat dari jembatan hingga meninggal dunia. Tema ini terinspirasi dari kisah teman manajer band ini yang bernama Eric Godtland.

Godtland melakukan hal tersebut ketika ia masih SMA. Nah gara-gara latar belakang ini, gak heran jika Jumper kini menjadi salah satu anthem penyemangat bagi mereka-mereka yang LGBT.

7. Van Halen – Jump (1983)

Ya tidak memungkiri, inilah salah satu hit 80an yang maha ngetop. Dan setiap kita mendengar lagu ini, kitapun langsung loncat semangat sendiri. Dengan kata lain, banyak orang yang meyakini kalau lagu ini memang untuk mengajak lompat semangat.

Namun faktanya, lagu ini terinspirasi dari berita TV tentang seorang yang ingin melompat bunuh diri. Nah lirik “Go Ahead and Jump”, terinspirasi dari salah satu individu yang “nonton” aksi viral ini.

Nah setelah terinspirasi, vokalis David Lee Roth, berinisiatif untuk merubah makna dari inspirasi kelam tersebut, menjadi sebuah ajakan positif nan semangat untuk menyuruh kita-kita untuk melompat-lompat. Wah ini contoh keren banget. Merubah negatif menjadi positif!

8. Don McLean – Vincent (Starry, Starry Night) (1972)

Pada awalnya kita mengira lagu ini ditujukan untuk sahabat Don yang bernama Vincent dan, kisahnya mengenai betapa sayangnya Don terhadap si Vincent ini.

Well, sayangnya kita salah besar. Vincent dalam lagu ini gak lain adalah pelukis top asal Belanda, Vincent Van Gogh. Dan seperti kita tahu, Van Gogh adalah pelukis yang memang memiliki mental illness.

Selain ia pernah memotong salah satu telinganya dan lalu, dilukis (self-potrait), ia meninggal setelah menembakkan pistol jenis Revolver ke dadanya. Namun gak seperti sosok-sosok yang menembakkan dirinya dalam daftar ini. Awalnya setelah menembak Gogh masih selamat.

Ia bahkan dirawat. Namun karena dokter gak bisa mengeluarkan pelurunya, iapun akhirnya meninggal dunia. Kalimat Starry-Starry Night yang ada dalam lagunya, terinspirasi dari salah satu karya lukis Gogh yang super ngetop, The Starry Night yang rilis pada tahun 1889.

Melalu lagu ini, McLaena ingi memberikan pengetahuan ke kita-kita kalau bahwasanya, Gogh tidaklah sakit jiwa. Melainkan ia memang menderita sakit mental sehingga berbuat apa yang ia perbuat.

Adam’s Song terdapat dalam salah satu album hit Blink, Enema of the State (1999) yang juga memuat hit mereka, All the Small Things.

Seperti Fire and Rain nya James Taylor, Adam’s Song gak sepenuhnya mengenai bunuh diri. Selain terinspirasi dari artikel majalah tentang remaja yang menghilangkan nyawanya sendiri, lagu ini juga mengenai rasa kesepian.

Atau mungkin lebih tepatnya, kesendirian yang sang basis / vokalis, Mark Hoppus rasakan. Spesifiknya, ia merasa sangat kesepian karena gak ada pacar atau teman yang menunggunya ketika pulang balik dari tur.

10. Lewis Capaldi – Before You Go (2019)

Ya pasti kalian yang bukan fans banget seperti gue, gak percaya kalau Before You Go adalah lagu bertemakan bunuh diri.

Pastinya banyak dari kita yang menyangka kalau lagu balada ini mengenai Capaldi yang putus dengan kekasihnya atau mungkin sahabatnya. Well, sayangnya kita benar-benar keliru.

Jadi lagu ini terinspirasi dari kisah nyata salah satu tantenya yang melakukan bunuh diri ketika Lewis masih kecil banget. Nah, jadi jangan salah fokus emosi dan ceritanya lagi ya kalau nanti kamu menyanyikan lagi lagu ini oke?

Sekarang, bagaimana nih pendapatmu dengan pembahasan ini? Dan lagu manakah yang walau liriknya ini memiliki makna kelam, tapi kamu sukai banget?

Related Posts

Enable Notifications OK No thanks