Anime dan Manga mempunyai banyak Genre, karena hal tersebut para pencinta anime dan manga bisa mencari genre yang disukai. Nah salah satu genre yang sangat populer yaitu Romance, tapi menariknya, meskipun genre ini populer tapi banyak fans yang menganggap kalau Romance ini tidak masuk akal. Oleh karena itu kali ini kita akan membahas alasan cerita anime Romance kurang masuk akal.
BACA JUGA:
- 10 Rekomendasi Anime Incest, Hubungan Terlarang!
- 12 Rekomendasi Anime Romance Pasti Buat Kamu Jadi Iri!
- 30+ Rekomendasi Anime Romance Yang Menguji Emosi
Contents Navigation
Berikut Alasan Cerita Anime Romance Kurang Masuk Akal
1. Karakter Cowok Populer Dikalangan Cewek
Alasan yang pertama yaitu karakter cowok selalu populer dikalangan cewek. Nah hal inilah yang jadi salah satu alasan kenapa anime romance kurang masuk akal, soalnya para gadis sampai rela dan mau memperebutkan seorang pria.
Kalau kita pikirkan tentunya hal ini tidak begitu masuk akal, memang ada cewek yang memperebutkan cowok. Tapi kebanyakan dan seringnya cowok lah yang merebutkan cewek.
2. Sering Mengekspresikan Perasaan Tidak Jelas
Alasan selanjutnya yaitu sering mengekspresikan perasaan tidak jelas. Menurut informasi yang kami dapatkan, jalur komunikasi yang sehat adalah dasar dari kehidupan pasangan yang bahagia dan tahan lama.
Nah pernyataan tersebut tentunya bertentangan dengan situasional anime romance. Soalnya kalau kalian perhatikan karakter anime romance, kebanyakan dari mereka mengekspresikan perasaan kurang jelas, bahkan sampai ke tingkat yang tidak jelas.
3. Tidak Perlu Membangun Hubungan Lebih Dekat
Alasan berikutnya yaitu tidak perlu membangun hubungan lebih dekat untuk jadi pasangan. Biasanya sebelum resmi jadi kekasih, cowok dan cewek akan melakukan PDKT lebih dulu, soalnya untuk saling mengenal karakter masing-masing.
Namun proses menjadi kekasih di anime romance itu beda, soalnya karakter tersebut mereka tidak melakukan PDKT. Kebanyakan si cewek langsung mengungkapkan perasaannya ke si cowok, terus si cowok langsung nerima dan mereka langsung jadi pasangan.
4. Kebanyakan Berlaku untuk Remaja
Kemudian cerita anime romance kebanyakan karakternya adalah remaja. Sebenarnya sih emang gak salah, soalnya kebanyakan ketika masih remaja, pasti sering mengalami hubungan asmara.
Namun kebanyakan kalau remaja yang mengalami hubungan asmara, hubungannya berakhir dengan putus. Beda dengan orang dewasa yang kebanyakan sampai menikah, seharusnya anime romance ini menggunakan karakter orang dewasa. Biasanya orang dewasa lebih pengalaman dan hubungan asmaranya lebih serius.
5. Sering Dilecehkan Tapi Jadi Pasangan
Terakhir yaitu sering dilecehkan tapi jadi pasangan, nah maksud dari point ini biasanya si cewek atau si cowok selalu dijahili oleh calon pasangannya. Kalau kita berfikir secara normal, kalau kita dijahili oleh orang lain, pastinya kita marah dan menjauhi orang tersebut.
Memang di anime romance awalnya begitu, karakter kesal dan menjauhi si calon kekasih. Akan tetapi ia malah jatuh cinta kepada orang yang sering jahil kepadanya. Tentunya hal ini aneh dan kurang masuk akal.
Demikianlah pembahasan soal alasan cerita di anime Romance kurang masuk akal. Nah setelah membaca artikel ini, kira-kira nih bagaimana menurut kalian? Terus jangan lupa untuk selalu mengunjungi Dafunda yah.