Pada manga One Piece chapter 1060, kita bisa melihat kelanjutan Sabo yang menghubungi Dragon. Menurut informasi yang kami dapatkan, pada saat Sabo menghubungi Dragon, ia berada di kerajaan Lulusia. Ketika mereka sedang mengobrol tiba-tiba ada serangan dari langit dan kerajaan tersebut hancur. Setelah melihat kejadian tersebut, kalian pasti bertanya-tanya bagaimana nasib Sabo setelah kerajaan Lulusia hancur?
Buat kalian yang belum tau, kerajaan Lulusia ini sudah pernah disebutkan pada chapter sebelumnya. Bahkan Ace pernah datang ke kerajaan tersebut untuk mencari Kurohige.
BACA JUGA:
- 8 Fakta Menarik Kerajaan Lulusia di One Piece
- Teori One Piece, Siapa Orang Dengan Luka Api?
- 11 Karakter One Piece yang Punya Luka di Wajah
Contents Navigation
Berikut Teori Nasib Sabo Setelah Kerajaan Lulusia Hancur
Penasaran bukan bagaimana nasib Sabo ketika Lulusia hancur? Kalau begitu mari kita lihat pembahasannya di bawah ini.
1. Sabo Sengaja Tidak Menggunakan Den Den Mushi Khusus
Satu hal yang jadi pertanyaan, kenapa Sabo yang merupakan orang nomor 2 di pasukan Revolusi tidak menggunakan Den Den Mushi khusus saat menghubungi Dragon. Bahkan angkatan laut heran dengan tindakannya.
Mereka berfikir kalau Sabo sudah terpojok dan putus asa dengan situasi, sehingga membuatnya lengah. Namun ada beberapa fans yang menganggap kalau Sabo memang melakukan hal itu.
Menurut teori yang beredar, Sabo sengaja membuat jebakan dan memberitahu fakta soal Pemerintah Dunia kepada Dragon. Karena ia ingin tau apa yang akan mereka lakukan, bisa jadi Sabo sengaja menyimpan Den Den Mushi di Lulusia untuk mengarahkan sinyalnya kesana. Sedangkan Sabo sendiri ada di tempat yang berbeda.
2. Sabo Tidak Berada di Kerajaan Lulusia Ketika Menghubungi Dragon
Teori tersebut juga diperkuat ketika serangan yang mengarah ke kerajaan Lulusia akan terjadi. Jadi sebelum serangan terjadi, Sabo menghubungi Dragon dan berbicara soal takhta kosong dan Raja Dunia.
Tiba-tiba awan di kerajaan Lulusia mulai mendung, dan banyak masyarakat yang melihat ke atas langit. Sedangkan Sabo, saat ia ngobrol dengan Dragon tidak melihat kelangit, tapi melihat lurus kesamping. Kemungkinan besar Sabo tidak ada di Lulusia saat serangan itu terjadi, bisa jadi ia ada di tempat yang tidak jauh dengan kerajaan tersebut.
3. Sabo Selamat Karena Kekuatan Mera Mera no Mi
Teori yang terakhir yaitu Sabo bisa saja memang ada di kerajaan Lulusia, tapi ketika serangan yang menghantam Lulusia terjadi. Sabo yang merupakan pengguna Mera Mera no Mi, Logia Api langsung berubah menjadi Api dan pergi darisana.
Mengingat Sabo merupakan orang kedua pasukan Revolusi dan ia langsung bisa menggunakan Mera Mera no Mi ketika baru makannya, tidak heran kalau kemampuannya dalam menggunakan Mera Mera no Mi meningkat lagi. Tapi bisa saja Sabo tidak selamat dari serangan tersebut.
Kalau Sabo tidak selamat dari serangan tersebut, maka kematian Sabo akan jadi pemicu pasukan Revolusi dan kelompok bajak laut Topi Jerami menyerang Pemerintah Dunia secara besar-besaran.
Demikianlah teori soal bagaimana nasib Sabo setelah kerajaan Lulusia hancur. Nah kira-kira bagaimana menurut kalian, apakah Sabo selamat atau sebaliknya? Terus jangan lupa untuk selalu mengunjungi Dafunda.
