Kuil tertua Jepang yang berletak di Bukit Aso Pulau Kyushu (Jepang Selatan) rata dengan tanah akibat gempa berkekuatan 7,3 Skala Richter pada Hari Sabtu (16/04/2016) dini hari.
Tim Evakuasi Tak henti nya menemukan korban tewas akibat gempa yang berpusat di daerah kyushu itu. menurut laporan NHK, ada 16 orang yang tewas karena gempa susulan di hari sabtu dan 1.000 orang lainnya dirawat.
Menjelang Pukul 14.30 waktu setempat, atau pukul 12.30 WIB di laporkan ada 16 Korban Tewas. Di tambah dengan korban dari laporan awal pada kamis (14/04/2016), setidak nya ada 25 orang tewas telah di identifikasi.
Sebanyak 7.262 orang tersebar di 375 tenda darurat yang di sediakan Pemerintah sejak Jumat di Kumamoto. ada 20.000 petugas di kerahkan untuk membantu kelancaran evakuasi dan bantuan darurat, Badan Manajemen Bencana dan Kebakaran Jepang melaporkan.
Saat ini, masih ada puluhan orang yang terperangkap dalam reruntuhan bangunan. Belum ada informasi pasti mengenai berapa banyak lagi korban gempa Jepang selatan ini.
Warga Jepang tidak hanya harus kehilangan tempat tinggal dan bangunan lainnya, Bahkan mereka harus merelakan salah satu Kuil Tertua Jepang. Kuil yang di maksud adalah Kuil Aso, Secara tradisional kuil itu menjadi pusat ibadah sebelum aksesi kaisar Jimmu, antara tahun 660 sebelum Masehi (SM) Hingga 585 (SM).
Tidak hanya Kuil Aso, bangunan tua lainnya terlihat rata dengan tanah. Kondisi itu terekam oleh kamera udara Televisi TBS.
Saat ini regu Evakuasi terus berusaha untuk meminimalkan kerusakan dan terus mencari – cari orang yang belum di temukan. Semoga saja tidak terjadi hal lebih buruk lagi. Pertanyaannya, Apakah Jadwal Tayang Anime Juga harus di undur untuk Minggu depan?
