Beastars anime furry, anime ini di produksi oleh Netflix. Serial anime ini diadaptasi dari manga karangan Paru Itagaki.
Meskipun anime mengambil tema tentang kota hewan yang hidup dan bertingkah laku layaknya seperti manusia, jika kalian tau film Zootopia pasti tidak heran dengan tema yang disadjikan oleh anime Beastars ini.
Meskipun begitu anime Beastars ini tidak cocok untuk di tontonkan kepada anak-anak, pasalanya anime ini mengangkat teman yang cukup dewasa.
Banyak beredar rumor bahwa anime ini memiliki masalah sosial yang berhubungan dengan dunia nyata.
Contents Navigation
Masalah Sosial Dalam Anime Beastars
Bila kalian penasaran masalah sosial apa saja yang ada dalam anime Beastars ini, mari kita simak daftarnya dibawah.
Kenakalan Remaja
Kalian pastinya sudah pada tau tentang kenakalan remaja, bahwa pasalnya dunia remaja selalu dipenuhi dengan hal kelam yang berujung kepada kenalakan contohnya seperti Tawuran, Pengunaan Obat Terlarang bahkan sampai Seks Bebas.
Nah dalam anime Beastars ada juga kenakalan remaja ini, contoh yang bisa kita ambil adalah Haru sang kelinci kecil berwarna putih, Haru ini selalu melakukan hal seks dengan hewan jantan lainnya.
Kriminalitas
Kriminalitas adalah salah satu masalah sosial terbesar dalam kehidupan masyarakat, dalam anime ini pun juga kita dapat melihat berbagai macam tindakan kriminal seperti geng mafia, pasar “gelap” yang menjual berbagai macam barang ilegal.
Bahkan dalam anime ini pun, mengangkat isu tentang perdagangan hewan contohnya yang di alami oleh masa kecil Louis diamana dia anggap barang serta diperjualbelikan.
Kalau dalam dunia nyata, mungkin hal ini sama seperti perdagangan manusia dimana tujuanya untuk menjual organ tubuh.
Stereotip
Stereotipe adalah penilaian terhadap seseorang hanya berdasarkan persepsi terhadap kelompok di mana orang tersebut dapat dikategorikan.
Dalam dunia nyata biasanya hal ini berkatai dengan Suku, Ras dan Agama. Sedangkan dalam anime Beastars hal ini di alami oleh murid Karnivora.
Dikarenakan dalam awal anime kita diperlihatkan adegan dimana seekor Alpaca yang dimana hewan ini masuk ke dalam kelompok herbivora dimangsa oleh sosok karnivora. Setelah kejadian itu yang awalnya padangan damai dari herbivora kini berubah.
Soalnya hal ini timbul masalah Stereotipe kalau seluruh karnivora adalah pembunuh.
Diskriminasi
Setelah munculnya Stereotip umumnya akan muncul tindakan diskriminasi kepada suatu kelompok, pada anime Beastars hal ini dialami oleh Haru sang kelinci kecil berwarna putih, mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari kaum karnivora mapunun herbivora.
Hal yang lebih miris lagi, Haru mendapatkan perlakuan bully dari kelompok hewannya sendiri, karena spesiesnya adalah yang paling lemah. Dalam animenya kita selalu diperlihatkan kalau dia selalu sendirian.
Haru pun akhirnya mengunakan Seks dengan hewan jantan lainnya, agar dia merasa seolah-olah derajatnya sama dengan binatang yang lainnya.
Maskulinitas Toksik
Maskulinitas Toksik adalah permasalah dimana ketika seseorang haraus dituntut untuk bersikap secara paksa sesuai kodratnya.
Legosi sosok tokoh utama dalam anime Beastars ini, digambarkan sebagai sosok serigala abu-abu yang memiliki perawakan besar. Namun ternyata Legoshi ini memiliki sikap yang jauh dari hewan karnivora lainnya, dia memiliki hati yang lembut serta mempunya sifat pemalu.
Hal ini membuat Louis si rusa merasa terganggu, karena Legosi tidak bersikap layaknya seperti karnivora yang memiliki sikap buas. Lagi-lagi hal ini berkaitan juga dengan masalah Stereotip.
Itulah beberapa masalah sosial dalam anime Beastars, kalau kalian mempunyai isu soasial lain dalam anime ini, kalian bisa comment dibawah yah.
Sumber: Kincir
