Manga atau Anime One Piece, adalah karya yang ditulis dan diilustrasikan oleh Eiichiro Oda. One Piece bercerita tentang dunia bajak laut, dimana tokoh utama kita yaitu Monkey D Luffy, bercita-cita untuk menjadi raja bajak laut.
Meskipun cerita ini mengambil tema tentang bajak laut dan berpetualang bersama teman-teman, bukan berarti memiliki cerita yang selalu meyenangkan. Ada beberapa Momen sedih dan paling emosional dalam cerita One Piece.
Contents Navigation
Momen Paling Sedih dan Emosional dalam Cerita One Piece
Penasaran momen sedih dan emosional dalam cerita One Piece? Mari kita lihat listnya di bawah ini.
1. Kematian Bellemere
Bellemere merupakan ibu angkat bagi Nami. Awalnya dia adalah anggota angkatan laut. Namun, setelah dia bertemu dengan Nojiko dan Nami, dia memutuskan untuk pensiun dari angkatan laut dan mengurus kedua bocah itu.
Singkat cerita Arlong dan anak buahnya datang ke desa Nami, dan meminta upeti kepada setiap orang dewasa disana. Karena Bellemere tidak memiliki uang banyak, dia membuat sebuah pilihan. Dia lebih memilih mati agar Nojiko dan Nami bisa tetap hidup.
2. Keinginan Robin untuk Hidup
Nico Robin adalah arkeolog dari kelompok bajak laut Topi Jerami, sedari kecil Robin sudah memiliki hidup yang mengerikan. Terlahir sebagai Sarjana Ohara, ia diburu oleh angkatan laut karena bisa membaca poneglyph.
Dari kecil dia sudah hidup berpindah-pindah untuk menghidar dari kejaran angkatan laut. Namun saat di Arc Enies Lobby dia tertangkap oleh CP9 dan akan diadili. Namun siapa sangka ternyata Luffy dan teman-temannya datang untuk menyelamatkan Robin.
Melihat usaha Luffy dan yang lain, Robin pun berteriak dan mengutarkan isi hatinya bahwa dia ingin tetap hidup.
3. Pembakaran Kapal Going merry
Going Merry adalah kapal pertama yang digunakan Luffy dan teman-temannya untuk berlayar. Namun, saat setelah menyelamatkan Nico Robin dari CP9, kapal ini mendapatkan kerusakan yang parah.
Bahkan Franky pun tidak bisa memperbaikinya, pada akhirnya Luffy pun membuat pilihan sebuah perpisahan dengan kapal tersebut dengan cara di bakar. Meskipun hanya sebuah kapal namun 90% penggemar pasti menangis saat melihat adegan ini.
4. Kematian Dokter Hiluluk
Dokter Hiluluk adalah ayah angkat bagi Chopper, dia lah yang mengajari Chopper tentang ilmu kedokteran. Singkat cerita Hiluluk pun sakit. sebagai anak yang berbakti Chopper pun mencari jamur untuk obat Hiluluk.
Tapi ternyata jamur yang di petik oleh Chopper adalah jamur beracun, melihat usaha Chopper, Hiluluk pun tanpa ragu memakan jamur beracun itu. Agar tidak membuat Chopper merasa bersalah sang dokter pun memilih bunuh diri dengan cara meledakkan tubuhnya.
5. Perpisahan Bon Clay
Bon Clay alias Mr. 2 saat di Arc Alabasta dia adalah musuh bagi kelompok topi jerami. Tapi saat akhir Arc dia menjadi teman bagi Luffy dan menyelamatkan Luffy dari kejaran angkatan laut.
Singkat cerita Luffy pun bertemu kembali dengan Bon Clay saat Arc Impel Down, dia bersama Luffy berusaha menyelamatkan Ace dari penjara. Namun rupanya Ace sudah di pindahkan ke Marineford untuk di bunuh.
Demi membantu Luffy untuk keluar dari Impel Down, Bon Clay pun mengorbankan dirinya dengan cara berhadapan dengan kepala sipir penjara yaitu Magellan. Meskipun berhadapan dengan Magella, Bon Clay belum mati. Di berbagai cover story diperlihatkan bahwa Bon Clay menjadi pemimpin di area level 5.5
6. Kematian Ace
Ace adalah kakak bagi Luffy. Saat perang di Marineford, Ace mengobarkan nyawanya demi menyelamatkan Luffy dari tinju magma Akainu. Banyak penggemar bersedih akan momen kematian Ace ini.
7. Cerita Masa Lalu Brook
Siapa sih yang tidak kenal dengan manusia tengkorak yang satu ini. Brook adalah musisi di kapal Topi Jerami, karakter manusia tengkorak yang satu ini di gamabarkan sebagai karakter yang memiliki sifat lucu dan konyol.
Namun siapa sangka ternyata masa lalu Brook sangat menyedihkan, dimulai dari Kaptenya yang terkena wabah penyakit dan dibiarkan sendirian. Lalu perpisahannya dengan anak paus yang selalu menemani Brook dan kelompoknya berpetulang. Ditambah anggota kru-nya yang mati saat mereka berperang melawan bajak laut lain.
8. Kematian Corazon
Corazon adalah adik dari Doflamingo, sekaligus sosok yang sangat menginspirasi bagi Law. Corazon adalah mata-mata ganda dalam kelompok Doflamingo bagi Marineford. Demi menyelamatkan Law dan mencegah kejahatan sang kakak, Corazon pun rela mati di bunuh oleh kakaknya, yaitu Doflamingo.
9. Masa Lalu Senor Pink
Senor Pink adalah lawan Franky saat Arc Dressrosa, meskipun memiliki penampilan yang aneh. Ternyata ada alasan di balik semua itu, hidup dan bekerja sebagai mafia, membuat dia jarang pulang kerumah.
Saat dia pulang kerumah, mendapatkan kabar istrinya masuk rumah sakit dan sang anak meninggal. Melihat sang istri depresi Senor Pink pun memilih menggunakan pakaian Bayi agar sang istri kembali tersenyum.
Meski usahanya untuk membuat sang istri kembali tersenyum sukses, tapi kebahagian itu hanya sementara. Pada akhirnya sang istri pun mati, meninggalkan Senor Pink dan menyusul anaknya.
10. Masa Lalu Sanji
Sanji adalah salah satu dari Trio Monster kelompok Topi Jerami, meskipun dia sangat kuat ternyata masa lalu-nya sangat menyayat hati. Lahir sebagai pangeran di kerajaan Germa tidak membuat Sanji hidup nyaman.
Sebagai produk gagal ayahnya, dia selalu di pandang rendah oleh sang ayah dan di bully oleh saudara-saudaranya. Meski begitu sang ibu yang terbaring sakit tetap menyayangi Sanji. Saat sang Ibu telah meninggal, Sanji pun semakin di perlakukan dengan kejam sampai akhirnya Sanji memutuskan untuk pergi dari rumahnya tersebut.
Itulah dia sederet momen paling sedih dan emosional dalam cerita One Piece. Nah, dari daftar di atas mana nih momen yang membuat kalian menangis? Komen di bawah ya.
Referensi: Kincir
