JepangOtaku

Netflix Bekerja Sama Dengan Production I.G, Bones, & WIT Studio Dalam Memproduksi Anime

Dafunda Otaku – Penyedia layanan streaming global Netflix telah mengumumkan bahwa mereka akan bekerja sama dengan perusahaan produksi anime di Jepang. Adapun studio yang akan bekerja sama dengan Neflix adalah Production I.G, Bones, dan Wit Studio dimana Wit Studio merupakan anak perusahaan dari Production I.G.

Yuk Kenalan sama studio yang bekerja sama dengan Netflix.

1.Production I.G

Production I.G Logo.svg

Production I.G adalah sebuah perusahaan studio dan produksi anime Jepang, yang didirikan pada 15 Desember 1987 oleh Mitsuhisa Ishikawa. Perusahaan ini berkantor pusat di Musashino, Tokyo, Tokyo, Jepang.

Production I.G telah terlibat dalam produksi beberapa serial televisi anime, animasi video asli (OVA), film, cut-scene animasi permainan video, perancangan dan pengembangan permainan video, termasuk penerbitan dan manajemen musik. Karya-karyanya yang terkenal antara lain serial Psycho-Pass dan Ghost in the Shell.

2.Bones

2000px Bones Logo.svg

Bones merupakan studio produksi yang didirikan pada Oktober 1998 Masahiko Minami. Perusahaan ini berkantor di Suginami, Tokyo, Tokyo, Jepang.

Bones juga pernah memproduksi beberapa anime terkenal diantaranya, Fullmetal Alchemist, Gosick, dan My Hero Academia (Boku no Hero Academia)

3.Wit Studio

Wit

 

Wit Studio merupakan anak perusahaan dari Production I.G. Wit Studio didirikan pada 1 Juni 2012. Perusahaan ini berkantor di Musashino, Tokyo, Jepang. Pendiri dari Perusahaan ini adalah George Wada

Adapun anime yang pernah dikerjakan oleh Wit Studio yakni, Attack on Titan (2013- Sekarang), Koutetsujou no Kabaneri (2016), Mahoutsukai no Yome (2017-2018), dan Koi wa Ameagari no You ni (2018).

Netflix Tools 670x335

Musim panas lalu, Netflix pernah mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan judul anime yang diproduksi oleh dua studio, yakni Production I.G dan Bones yang rencananya akan dimulai 2 Maret dan 9 Maret. Sedangkan untuk Wit Studio belum memiliki judul yang akan diajak kerja sama dengan Netflix.

Netflix memasuki pasar anime pertama kali untuk beberapa karya populer. Selanjutnya Netflix mulai memperoleh hak distributor ekslusif untuk judul anime yang tidak disiarkan di televisi. Salah satu contoh yang terbaru adalah Devilmen: Crybaby, yang memulai streamingnya pada awal bulan ini.

Menurut jurnalis Takashi Sudo dari Animation Business Journal, sejak Netflix memasuki Jepang pada tahun 2015, ia telah memilih untuk membangun hubungan langsung dengan studio anime daripada berpartisipasi dalam sistem panitia produksi tradisional. Kemitraan Netflix semata-mata berfokus pada monopoli hak distribusi atas judul yang mereka dapatkan. Bisnis derivatif seperti merchandising ditinggalkan di dalam perawatan studio.

Dalam sebuah surat kepada investor pekan lalu, Netflix melaporkan bahwa pendapatan streaming pada tahun 2017 sekitar US $ 11,2 miliar, naik 35,6 persen dari tahun ke tahun. Selain itu, keanggotaan berbayar global naik menjadi lebih dari 110 juta pengguna, meningkat 24,2 persen dari tahun ke tahun.

 

Sumber: MAL

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.
Enable Notifications OK No thanks