Rajawali Televisi kembali menayangkan Kamen Rider Zero-One episode 6. Setelah sebelumnya banyak sekali misteri-mister yang muncul dan mendapat beberapa penjelasannya. Apakah episode kali ini kembali menyinggung event-event yang terjadi pada episode sebelumnya?
Langsung saja tanpa berlama-lama lagi, inilah hal-hal menarik yang terjadi dalam episode keenam dari Kamen Rider Zero-One RTV.
Contents Navigation
Kamen Rider Zero-One Episode 6
Horobi Membolehkan Jin Untuk Memiliki Progrise Key Miliknya Dengan Syarat…
Pada episode sebelumnya, Horobi mengucapkan kalimat yang cukup menarik. Dia mengatakan jika Jin adalah anaknya. Dan sebagai seorang anak, Jin harus mendengarkan apa yang orangtuanya katakan (dalam kasus ini adalah Horobi).
Selain itu, Horobi akhirnya membolehkan Jin memiliki Progrise Key miliknya sendiri namun dengan satu syarat. Dia harus mencuri Progrise Key milik musuh mereka, yaitu Zero-One.
Model Humagear Ternyata Tidak Boleh Mengambil Wajah Manusia Asli
Dalam episode ini, Fuwa juga memberikan pernyataan yang cukup mengejutkan. Ternyata, selama ini memiliki peraturan untuk tidak membolehkan bentuk Humagear berdasarkan manusia asli.
Artinya, model dan wajah Humagear haruslah tidak menyerupai manusia lainnya. Hal ini ia katakan karena pada episode ini, Aruto dan Izu sedang melakukan transaksi (lagi) bersama klien baru mereka yang merupakan pemilik agensi pengisi suara.
Wajah dan model yang kliennya minta ternyata menyerupai anak dari klien tersebut, yang sudah mati tiga tahun lalu. Untuk mengobati kerinduannya, sang klien ingin meminta Humagear yang menyerupai wajah anak perempuannya.
Fuwa yang ikut serta dalam transaksi tersebut menangkap klien dari Aruto karena ia anggap telah melanggar hukum kepemilikan humanoid berdasarkan kecerdasan buatan. Namun penangkapan ini gagal karena Jin bersama Humagear baru yang ia retas melakukan penyerangan terhadap mereka.
Masa Lalu Aruto Mulai Terkuak Lagi
Saat Aruto dan Izu membawa Humagear pengisi suara kembali ke rumah sang klien, mereka memeriksanya kembali dan mengatakan jika walau ada sedikit kerusakan namun masih dapat digunakan. Sang klien sudah bersedia melepas Humagear tersebut, namun Aruto memperbolehkannya untuk memilikinya semalam lagi karena ia punya audisi esok harinya.
Aruro disini memberi tahu sedikit masa lalunya. Ia mengatakan jika ayah kandungnya sebenarnya sudah mati sejak dulu. Namun ia mendapatkan Humagear yang menyerupai wajah ayahnya dan selalu menjadi pelindung Aruto saat ia masih kecil.
Jin Adalah Humagear Dan Berubah Menjadi Kamen Rider
Episode keenam ini sepertinya cukup berfokus dengan karakter Jin. Setelah ia mengetahui jika Horobi adalah ayahnya, Jin seperti memiliki emosi khusus terlebih saat ia menyerang Humagear pengisi suara ia berulang kali mendengar kata Papa.
Jin terus memikirkan kata tersebut. Dan pada hari audisi, dia menyerang tempat audisi namun tidak bisa membunuh Humagear itu. Horobi kemudian muncul dan memasangkan sebuah driver di pinggang Jin. Ia sepertinya melakukan sesuatu terhadap Jin.
Emosi dari Jin hilang dan dia menggunakan Progrise Key yang ia curi dari Aruto untuk berubah menjadi Kamen Rider baru. Yaitu Kamen Rider Jin Flying Valcon. Horobi mengatakan jika Jin adalah Humagear yang ia ciptakan sendiri. Itu sebabnya dia menganggap Jin sebagai anaknya.
Wah, episode kali ini banyak menghadirkan twist-twist menarik, ya. Jangan lupa terus menyaksikan Kamen Rider Zero-One di Rajawali Televisi setiap hari Kamis hingga Minggu di Rajawali Televisi, ya!
Pastikan untuk selalu kunjungi Dafunda atau instal aplikasinya di playstore agar kalian tidak ketinggalan update terbaru dari kami seputar dunia Game, Movie, Anime dan Pop Culture.