OtakuAnime & MangaOtaku List

7 Sisi Gelap Anime Naruto yang Mungkin Tidak Kamu Sadari

Halo wibu dan otaku, kali ini kita akan membahas sisi gelap anime Naruto yang mungkin tidak kamu sadari. Penasaran? Cek disini.

Serial Naruto telah berakhir, namun dalam ceritanya terdapat beberapa momen konflik yang berbahaya dan mengancam, terutama selama periode perang. Konflik yang terjadi dalam Naruto mengungkapkan banyak aspek yang gelap dalam dunia Naruto. Oleh karena itu kali ini kita akan membahas sisi gelap anime Naruto.

Naruto adalah salah satu serial manga dan anime yang sangat populer di seluruh dunia. Cerita ini mengisahkan tentang seorang ninja remaja bernama Naruto Uzumaki yang bercita-cita menjadi Hokage, pemimpin desa Konoha. Naruto memiliki karakter yang unik dan kuat, dengan semangat yang tidak pernah pudar meskipun dia sering diabaikan dan dianggap remeh oleh orang lain.

BACA JUGA:

Berikut Sisi Gelap Anime Naruto

Anime Naruto memiliki beberapa sisi gelap yang perlu diperhatikan. Berikut adalah pembahasan lengkapnya.

1. Banyak Pemimpin Desa yang Menjadi Sumber Masalah

Banyak-pemimpin-desa-yang-menjadi-sumber-masalah
Banyak-pemimpin-desa-yang-menjadi-sumber-masalah | Masashi Kishimoto, Studio Pierrot

Sisi gelap anime Naruto yang pertama adalah banyak pemimpinan desa yang menjadi sumber masalah. Pemimpin adalah sosok yang penting, untuk menjadi seorang pemimpin, dibutuhkan kebijaksanaan dan kemampuan untuk melihat kondisi masyarakat dengan baik.

Para pemimpin di cerita Naruto menggunakan kekuasaan dan kekuatan mereka untuk kepentingan pribadi, yang seringkali mengakibatkan konflik yang tidak perlu atau penundaan keputusan damai. Dampak dari tindakan mereka ini menimbulkan banyak korban.

2. Pembantaian Sering Terjadi

Pembantaian-sering-terjadi | sisi gelap anime Naruto
Pembantaian-sering-terjadi | Masashi Kishimoto, Studio Pierrot

Sisi gelap anime Naruto selanjutnya adalah pembantaian sering terjadi. Dalam dunia Naruto, sering terjadi tindakan genosida yang merupakan keputusan mengerikan untuk memusnahkan satu ras, klan, atau wilayah. Beberapa contohnya termasuk pembantaian klan Uzumaki, Uchiha, Kaguya, dan klan lainnya.

3. Banyaknya Eksperimen Manusia

Banyaknya-eksperimen-manusia | sisi gelap anime Naruto
Banyaknya-eksperimen-manusia | Masashi Kishimoto, Studio Pierrot

Sisi gelap anime Naruto berikutnya adalah banyaknya eksperimen manusia. Selama masa konflik di dunia Naruto, kehidupan tenang bagi manusia biasa menjadi sulit. Beberapa ninja yang kuat, seperti Orochimaru, terlibat dalam eksperimen pada manusia yang berakibat fatal dan menyebabkan banyak nyawa melayang.

4. Banyaknya Diskriminasi dan Rasis

Banyaknya-diskriminasi-dan-rasis | sisi gelap anime Naruto
Banyaknya-diskriminasi-dan-rasis | Masashi Kishimoto, Studio Pierrot

Kemudian banyaknya diskriminasi dan rasis di cerita Naruto. Diskriminasi, rasisme, dan bullying menjadi perhatian utama dalam cerita Naruto.

Contoh yang dapat kita ambil adalah kisah tentang Naruto Uzumaki yang dikucilkan sejak kecil, dan kisah tentang Sakumo Hatake. Selain itu, Haku dengan kekkei genkainya juga mengalami penghinaan dan diskriminasi.

5. Anak-anak Dilatih Untuk Membunuh

Anak-anak-dilatih-untuk-membunuh | sisi gelap anime Naruto
Anak-anak-dilatih-untuk-membunuh | Masashi Kishimoto, Studio Pierrot

Sisi gelap anime Naruto selanjutnya yaitu anak-anak sudah dilatih untuk membunuh. Sebelum adanya desa ninja, konflik antara klan-klan sudah melibatkan banyak anak-anak yang sangat muda.

Kemudian, setelah desa ninja terbentuk, Tobirama menciptakan Akademi Ninja yang bertujuan melatih dan mendidik anak-anak untuk menjadi ninja yang memiliki kemampuan membunuh.

6. Ketika Ujian Chunin Banyak yang Mati

Ketika-ujian-chunin-banyak-yang-mati | sisi gelap anime Naruto
Ketika-ujian-chunin-banyak-yang-mati | Masashi Kishimoto, Studio Pierrot

Sisi gelap anime Naruto berikutnya yaitu ketika ujian Chunin banyak yang mati. Pada era Boruto, ujian Chuunin mengalami perubahan signifikan dengan diberlakukannya peraturan yang melarang tindakan pembunuhan. Berbeda dengan masa Naruto, di mana ujian Chuunin menjadi ajang pertarungan anak-anak yang berusia 10 tahun ke atas dengan tujuan untuk saling membunuh.

Alasannya karena menjadi seorang Chunin, seorang shinobi harus memiliki kemampuan untuk membuat keputusan dalam situasi yang mengancam nyawa. Namun, ujian ini menghadirkan risiko nyata bagi mereka.

7. Pelaku Kriminal Berat Tidak Dihukum

Pelaku-kriminal-berat-tidak-dihukum
Pelaku-kriminal-berat-tidak-dihukum | Masashi Kishimoto, Studio Pierrot

Sisi gelap yang terakhir yaitu pelaku kriminal berat tidak dihukum. Beberapa pelaku kriminal kelas berat tidak mendapatkan hukuman seberat tindakan yang mereka lakukan, meskipun mereka mungkin memberikan kontribusi dalam aliansi selama perang. Namun, tetap perlu diingat bahwa mereka tetap dianggap sebagai pelaku kriminal kelas berat.

Sebagai contoh, Orochimaru telah melakukan pembunuhan massal terhadap ribuan orang, sementara Kabuto juga berperan dalam memicu Perang Dunia Ninja Keempat. Namun, kedua individu ini belum menerima hukuman yang sebanding dengan kejahatan yang mereka lakukan.


Demikianlah sisi gelap anime Naruto yang mungkin tidak kamu sadari. Setelah membaca pembahasannya, apakah menurutmu anime Naruto ini memang memiliki tema yang gelap? Jangan lupa untuk terus mengunjungi Dafunda.

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.
Enable Notifications OK No thanks