Kematian seseorang memang tidak dapat diduga-duga dan terjadi kapan saja. Di era digital ini, setiap orang hampir dipastikan memiliki satu akun media sosial. Nah, bagaimana kondisi akun sosial media jika seseorang meninggal dunia.
Contents Navigation
6 Kebijakan Sosial Media Menanggapi Kematian Penggunanya
1.Facebook
Facebook menerapkan dua opsi kebijakan untuk mengurus akun sosial media bagi seseorang yang sudah meninggal.
Opsi pertama, yaitu akun sosmed milik orang meninggal akan diabadikan dalam fitur halaman Memorial. Nantinya, isi dari halaman memorial tersebut berupa kenang-kenangan.
Akun ini sebenarnya akan dibiarkan saja sampai pihak kerabat meminta Facebook untuk menutupnya. Apabila kerabat meminta untuk menutupnya, cukup dengan dokumen kematian dan pernyataan dari pihak keluarga.
Jika sudah divalidasi oleh Facebook, maka akun sosmed tersebut akan segera dimatikan.
Opsi Kedua, Kerabat terdekat akan otomatis mewarisi akun tersebut. Fitur ini disebut dengan Legacy Contact. Nah, fitur ini bisa aktif apabila sang mendiang sempat menuliskan akun pewaris semasa hidupnya.
2. Twitter
Sementara untuk Twitter sendiri cukup simple dalam menanggapi masalah ini. Perlu diketahui, Twitter menerapkan kebijakan deaktivasi akun twitter apabila selama 6 bulan akun sesorang akan langsung ditutup.
Namun, jika penutupan akun ingin dipercepat keluarga bisa mempercepatnya dengan meminta langsung ke pihak Twitter dengan melampirkan dokumen kematian.
3. Instagram
Hampir sama dengan Facebook (Karena satu perusahaan), Instagram menerapkan kebijakan dengan 2 opsi pilihan.
Opsi pertama, akan diabadikan akun kenangan jika pihak Instagram meneima permintaan yang valid dari kerabat dekat.
Opsi kedua, dapat dihapus akunnya dengan permintaan kerabat dekat yang telah terverifikasi.
4.Linkedin
Untuk LinkedIn, pihak kerabat dekat dapat menonaktifkan akun sang mendiang dengan syarat memiliki informasi dasar (basic) profile akun serta tautan obtiari serta mengetahui perusahaan tempat bekerja sang mendiang.
5. Google Plus
Google plus lebih memilih untuk menjaga data-data sang pemilik akun dan tidak membocorkannya kepada siapapun, termasuk keluarga. Namun, apabila keluarga menginginkan penghapusan akun. Maka, Google akan memprosesnya dengan dokumen yang valid.
Apabila dinonaktifkan, maka semua layanan Google seperti Youtube, Gmail, Google Playstore, Google Play Game dan Google Drive juga otomatis akan terhapus.
6. Pinterest
Hampir sama dengan yang lainnya, Pinterest akan menghapus akun orang yang meninggal dunia apabila mendapatkan permohonan dari kerabat dekat.
Demikianlah, kebijakan-kebijakan sosial media menanggapi soal kematian penggunanya. Jadi, tetaplah bijak bersosial media dan jangan lupa berwasiat kepada orang yang dipercaya apabila kelak di dunia ini kamu sudah tiada.
