Pahlawan super Iron Man yang bernama Tony Star, sering menggunakan smartphone buatan china. Seperti dalam film Captain Amerika: Civil War. Nah pertanyaan sekarang kira-kira Stark menggunakan smartphone Apa dalam ruang lingkup Marvel tersebut ?
Mungkin jawaban nya membuat pembaca terkejut, pasalnya Stark menggunakan smartphone tidak masuk kedalam smartphone yang populer, seperti iPhone 6S atau Samsung Galaxy S7 yang memang sedang digadang-gadangkan saat ini. Dan ternyata Ia memilih untuk menggunakan smartphone yang dibuat oleh pabrikan asal China, Vivo.
Sampai saat ini mengenai jenis dari smartphone tersebut belum diketahui dengan pasti smartphone apa yang digunakan Stark.
Ada beberapa media menyebutkan bahwa saat ini Star menggunakan Smartphone Vivo seri XPlay 5 Elite. Ada media lain yang menyebutkan Vivo V3 Max.
Belakangan ini seperti yang dilaporkan oleh Gizmodo, bahwa smartphone yang digunakan oleh aktor pahlawan super ini adalah ponsel yang masih dalam ranah konsep dari Vivo.
Mengapa Menggunakan Produk China ?
Kemudian timbul pertanyaan berikutnya adalah, Mengapa Start yang merupakan seorang miliader dengan uang yang sudah tidak tahu kemana harus dibawa lebih memilih menggunakan ponsel dari Vivo ?
Nah sebenarnya, smartphone satu ini sudah masuk ke level atas dan sejajar dengan vendor smartphone di dunia, hanya saja perangkat ini belum terlalu dikenal oleh orang banyak.
Vivo merupakan salah satu merek yang dipengang oleh perusahaan asalh China, BBK Electronics.
Jika dilihat deri namanya, mungkin masih terdengar asing. Namun BBK Electronic disini sebenarnya sudah cukup dikenal di China. Pasalnya pabrikan ini sudah memiliki dua merek besar lainnya, seperti Oppo dan OnePlus. Namun Stark menggunakan smartphone Vivo.
Pihak Marvel sendiri tidak pernah membahas alasannya mengapa ? Alasan yang masuk akalnya adalah sebagai iklan yang akan menarik perhatian penonton yang berada di China. Dengan pendapatan dari Vivo tentunya bisa menggubrak untuk modal dalam pengembangan film tersebut.
Di China sendiri saat ini memiliki populasi sebanyak 1,5 miliar orang. Wajar saja Vivo beriklan di film tersebut, dan dari Marvel sendiri ingin memberikan dorongan rasa bangganya warga China dimana salah satu produk mereka gunakan ada didalam sebuah film Hollywood itu.
Dengan demikain, Marvel berhara kepada masyarakat China untuk dapat menyaksikan bersama ke bioskop, demi untuk melihat smartphone Vivo yang ada didalam film tersebut.
Sepertinya harapan tersebut terwujud, karena untuk saat ini Captain Amerika: Civil War sudah menghasilkan 97 juta dollar AS atau setara dengan Rp 1,2 triliun yang diperoleh dari penayangan di China dalam sepekan. Disamping itu AS saat ini sudah berhasil memperoleh 187,7 juta dollar AS atau setara dengan Rp 2,4 triliun pada pemutaran perdana.
Jadi dapat disimpulkan, dengan film tersebut China menunjukkan perkembangan yang bagus atau sekitar 53 persen dari penghasilan di Amerika Serikat.
