OpenAI secara resmi merilis fitur inovatif baru bernama Shopping Research di dalam chatbot AI andalannya, ChatGPT. Sesuai namanya, Shopping Research berfungsi sebagai alat bantu belanja yang didukung kecerdasan buatan, bekerja layaknya seorang personal shopper pribadi.
Fitur ini dirancang khusus untuk membantu pengguna mengambil keputusan belanja yang lebih terinformasi dan matang, menawarkan pengalaman yang jauh berbeda dari jawaban ChatGPT konvensional.
Proses penggunaan Shopping Research sangat interaktif dan mendetail. ChatGPT akan memulai sesi dengan menanyakan berbagai preferensi pengguna, seperti anggaran (budget), kebutuhan spesifik, hingga detail produk (misalnya ukuran, warna, model, dan kategori penggunaan).
Pengguna dapat memilih satu atau lebih opsi jawaban yang tersedia, yang membantu AI mengumpulkan informasi lebih lanjut sebelum memberikan rekomendasi produk yang relevan.
Cara Kerja Interaktif dan Akurasi GPT-5 Mini
Pengguna dapat mengaktifkan fitur ini dengan dua cara mengetikkan formula pencarian belanja (misalnya, “blazer kasual untuk acara”), yang kemudian akan memunculkan tombol “do more research” untuk membuka sesi belanja lanjutan; atau, pengguna dapat memilih fitur Shopping Research dari ikon “+” di antarmuka ChatGPT.
Dalam sesi belanja lanjutan, pengguna diminta menjawab pertanyaan tambahan untuk menyaring preferensi secara spesifik. Contohnya jenis bahan, model cutting-an, motif, hingga batas harga. Setelahnya, ChatGPT akan menyusun panduan pembeli (buyer’s guide) yang terkurasi. Panduan ini mencakup:
- Rekomendasi produk relevan.
- Detail lengkap seperti harga, spesifikasi, ulasan, dan gambar.
- Preview produk yang memungkinkan pengguna memilih “More like this” jika menyukai rekomendasi, atau “Not interested” jika ingin hasil yang berbeda.
Jika pengguna memilih “Not interested”, ChatGPT akan menanyakan alasan ketidakminatan. Hal ini bertujuan untuk memberikan input kepada AI untuk tidak mengulangi rekomendasi serupa di hasil akhir.
Setelah tahap preview, ChatGPT menyajikan daftar rekomendasi final yang dapat kamu klik langsung untuk menuju situs merchant tempat produk. ChatGPT bahkan menyertakan penjelasan tentang alasan produk tersebut layak jadi pertimbangan.
Fitur Shopping Research ini mendapat dukungan dari varian GPT-5 mini yang telah di-tuning khusus untuk kebutuhan belanja. OpenAI mengklaim bahwa model baru ini jauh lebih akurat daripada fitur Shopping lama di ChatGPT Search, terutama untuk permintaan belanja yang kompleks dan punya banyak syarat (seperti gabungan harga, ukuran, dan spesifikasi).
Akurasi fitur Shopping Research terbaru ini mencapai 64 persen, meningkat signifikan dari fitur sebelumnya yang hanya memiliki tingkat akurasi 37 persen.
Ketersediaan dan Jaminan Keamanan
OpenAI mengonfirmasi bahwa fitur Shopping Research sudah tersedia untuk seluruh pengguna ChatGPT (tier Free, Go, Plus, maupun Pro) di aplikasi mobile maupun versi web, termasuk bagi pengguna di Indonesia. Penggunaan fitur ini hampir tanpa batas selama musim liburan.
Mengenai privasi, OpenAI memastikan bahwa percakapan pengguna bersifat rahasia. Selain itu, OpenAI menjamin bahwa hasil rekomendasinya adalah organik dan bukan iklan berbayar.
Namun, sebagai catatan penting, pengguna sebaiknya memeriksa situs merchant secara langsung untuk detail paling akurat mengenai harga dan ketersediaan stok, mengingat model AI masih mungkin membuat kekeliruan kecil.
Langkah OpenAI ini sejalan dengan tren industri, di mana pemain besar lain seperti Google juga telah menambahkan fitur belanja berbasis AI di AI Mode, sementara agen AI seperti di browser Comet milik Perplexity menawarkan kemampuan untuk mencarikan dan memilihkan barang secara otomatis.
Baca Juga:
