Berita TeknologiTekno

Facebook Bongkar Penyebab Spotify, Tinder dkk Tidak Bekerja di iPhone

Belakangan ini pengguna dari perangkat iOS mengadukan masalah gangguan saat membuka aplikasi Spotify di ponselnya. Mereka mengatakan jika aplikasi tersebut mengalami crash atau tidak dapat dibuka.

Berdasarkan laporan Downdetector, ada sebanyak 12.709 laporan dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Mereka mengatakan jika aplikasi Spotify tidak bisa berjalan dengan semestinya.

Ternyata masalah tersebut tidak hanya di Spotify saja. Namun sejumlah aplikasi populer lain seperti Pinterest dan Tinder juga mengalami hal yang sama. Dimana masalah serupa dan ini hanya dirasakan oleh pengguna perangkat iOS.

Masalah Tersebut Diketahui Dari Software Milik Facebook

Masalah tersebut diketahui asalnya dari software development kit (SDK) punya Facebook. Kebanyakan dari aplikasi seperti Spotify, Tinder, Pinterest memang menggunakan opsi log-in menggunakan akun Facebook.

Dengan adanya proses log-in ke Facebook, pengguna bisa mengintegrasikan data. Sehingga tidak lagi perlu harus sign up atau mendaftar di aplikasi yang digunakan tersebut.

“Belakangan ini, ada perubahan kode yang membuat crash untuk beberapa aplikasi iOS yang menggunakan SDK Facebook” ungkap juru bicara Facebook seperti yang dikutip dari The Verge.

Namun pihak Facebook menegaskan jika gangguan tersebut sudah berhasil diperbaiki dan aplikasi sudah bisa berjalan dengan normal kembali.

“Kami mengidentifikasi masalah dengan cepat dan sudah menyelesaikannya. Kami mohon maaf terkait tidak nyaman para pengguna” ungkap juru bicara Facebook.

Masalah Aplikasi Tidak Bisa Dijalankan Sudah Pernah Terjadi Sebelumnya

Perlu diketahui, ini bukan kali pertama SDK Facebook membuat beberapa aplikasi dan layanan tidak dapat diakses. Masalah yang sama juga pernah terjadi pada 6 Mei tahun lalu.

Kalau menurut salah seorang pengembang aplikasi, Guilherme Rambo. Facebook memang mencari cara supaya para pengembang aplikasi untuk mengintegrasikan layanan miliknya untuk menggunakan SDK Facebook.

Sebagai imbalannya, Facebook menjanjikan informasi soal data penggunaan aplikasi yang dapat digunakan untuk iklan.

“Facebook mengajak para pengembang aplikasi untuk menggunakan SDK mereka. Kemungkinan karena mereka mau data yang berharga yang sudah dikumpulkan dari pengguna aplikasi” ungkap Guilherme pada Mei lalu.

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.
Enable Notifications OK No thanks