Berita TeknologiTekno

Foto dan Video di WhatsApp dan Telegram Bisa Dibobol Lho! Begini Cara kerjanya

WhatsApp dan Telegram sama-sama memiliki sistem enkripsi end-to-end yang dapat membuat semua data saat dikirimkan akan melakukan enkripsi secara otomatis. Namun jangan pernah menganggap data yang dikirimkan itu berupa foto, video atau media lainnya tidak bisa di intip atau dibobol.

Salah satu peneliti dari Symantec belakangan ini baru saja mengungkapkan cara kerja file yang berupa foto dan video yang bisa di intip oleh para hacker.

Saat pengguna WhatsApp mengirim file baik itu foto, video dan audio tentu akan tersimpan di memori internal atau eksternal secara otomatis. Begitu juga dengan Telegram yang bisa melakukan hal yang sama ketika fitur ‘Save to Gallery‘.

Tim peneliti tersebut menganggap foto yang disimpan di storage eksternal akan lebih mudah diakses oleh para hacker, sekalipun penggunanya belum pernah membukanya.

Bagaimana cara Hacker Melihat Foto yang Dikirimkan Lewat WhatsApp?

Hacker akan melakukan manipulasi foto yang diterima lewat WhatsApp dengan menggunakan malware yang sudah terinfeksi di ponsel korban. Metode yang sama juga dipakai untuk memanipulasi pesan multimedia yang sedang dikirimkan oleh pengguna.

Metode yang digunakan tersebut disebut dengan Media File Jacking. Sebenarnya teknik seperti ini sudah sering terjadi di perangkat Android.

Teknik Media File Jacking ini sangat berbahaya dari segi privasi. Di samping itu jika metode ini mengubah sistem penyimpanan data di WhatsApp maka kemampuan aplikasi ini untuk mengirim file akan terbatas.

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.
Enable Notifications OK No thanks