Filter by Kategori
Berita TeknologiTekno

Gen Z Nepal Pilih Perdana Menteri Baru Lewat Discord

Setelah penggulingan pemerintah di Nepal oleh Gen Z, perdana menteri baru dipilih lewat Discord oleh para generasi muda Nepal.

Sejarah baru tercipta di Nepal. Untuk pertama kalinya, negara Himalaya itu memilih perdana menteri perempuan pertama melalui mekanisme voting di platform Discord. Peristiwa unik ini terjadi hanya beberapa hari setelah generasi muda Gen Z berhasil menggulingkan pemerintahan lama lewat gelombang protes besar-besaran.

Momen ini menjadi sorotan dunia karena tidak hanya menandai hadirnya pemimpin perempuan pertama di Nepal, tetapi juga cara pemilihannya yang sangat tidak biasa.


Sushila Karki, Perdana Menteri Baru Nepal

Nepal 2

Tokoh yang terpilih adalah Sushila Karki, mantan ketua Mahkamah Agung Nepal. Ia resmi mengucapkan sumpah jabatan pada Jumat malam sebagai perdana menteri interim.

Karki dikenal luas sebagai sosok yang berintegritas dan tegas dalam melawan praktik korupsi. Selama menjabat sebagai hakim agung, ia beberapa kali mengambil keputusan bersejarah yang menegakkan hukum tanpa pandang bulu. Reputasinya sebagai figur bersih inilah yang membuat dirinya dipercaya memimpin pemerintahan transisi setelah keruntuhan rezim lama.


Pengambilan Voting Diambil via Discord

Nepal 1

Kemenangan Karki tidak bisa dilepaskan dari peran generasi muda. Sejumlah kelompok yang menamakan diri mereka sebagai representasi Gen Z Nepal menjadi motor utama protes yang menjatuhkan pemerintahan sebelumnya.

Setelah berhasil menggulingkan pemerintah, kelompok ini mengusulkan pemimpin baru melalui forum daring. Uniknya, mereka menggunakan Discord, aplikasi populer di kalangan gamer dan anak muda, untuk melakukan voting pemilihan perdana menteri interim.

Keputusan ini dianggap sebagai bentuk perlawanan terhadap politik tradisional yang dianggap korup dan tidak transparan. Dengan mengandalkan Discord, mereka ingin menunjukkan bahwa politik bisa dilakukan secara inklusif, terbuka, dan melibatkan suara anak muda secara langsung.


Reaksi Publik dan Dunia Internasional

Langkah Nepal memilih pemimpin perempuan pertama lewat voting digital memicu berbagai reaksi.

  • Di dalam negeri, banyak warga menyambut baik hadirnya Sushila Karki sebagai simbol perubahan. Harapan besar tertuju padanya untuk membawa stabilitas politik sekaligus meredam ketegangan pasca tumbangnya pemerintah.
  • Di kancah internasional, peristiwa ini dianggap sebagai eksperimen demokrasi yang menarik. Beberapa analis menilai bahwa penggunaan Discord menandakan munculnya era baru politik digital yang bisa saja menginspirasi negara lain. Namun, ada juga yang mempertanyakan legitimasi metode pemilihan ini.

Tantangan yang Dihadapi Karki

Meskipun terpilih dengan dukungan luas, Karki tetap menghadapi tantangan besar. Sebagai pemimpin interim, ia harus:

  1. Menjaga ketertiban umum setelah masa protes yang penuh gejolak.
  2. Membangun kepercayaan publik terhadap pemerintahan baru.
  3. Merancang mekanisme pemilu resmi yang lebih inklusif untuk menentukan pemerintahan permanen.
  4. Melanjutkan perjuangannya dalam memberantas korupsi yang mengakar di birokrasi Nepal.
Enable Notifications OK No thanks