Google belakangan ini dilaporkan bakal membatasi berbagai layanan miliknya untuk Huawei. Ternyata langkah tersebut, ada beberapa perusahaan teknologi asal Amerika Serikat lain yang mengikuti jejaknya.
Intel, Qualcomm dan Broadcom yang merupakan nama dimaksud. Berdasarkan dari laporan sebuah sumber, bahwa para karyawan di sejumlah produsen China asal negeri Paman Sam ini telah memberikan konfirmasi bahwa perusahaan mereka bakal membekukan pasokan ke Huawei.
Hal tersebut menjadi pukulan keras bagi Huawei. Pasalnya peran para produsen chip ini sangat berpengaruh bagi vendor asal China tersebut.
Seperti Intel, mereka adalah pemasok chip server dan prosesor bagi laptop Huawei. Begitu juga dengan Qualcomm yang tidak kalah pentingnya. Mereka adalah pemasok modem dan prosesor bagi sejumlah ponsel Huawei.
Meski demikian, perusahaan yang sudah termasuk ke dalam daftar hitam di pemerintah Amerika Serikat ini, namun mereka masih bisa memproduksi prosesor dan modem sendiri.
Soal prosesor, melalui anak dari perusahaan HiSilicon, Huawei sudah punya Kirin dengan versi terbarunya adalah Kirin 980 yang digunakan di P30 Pro. Sedangkan modem, mereka juga sudah memiliki Balong 5000 yang mendukung teknologi 5G.
Ini adalah hal yang sangat menarik kita tunggu bagaimana cara Huawei terus mengembangkan teknologinya sendiri dalam menghadapi tekanan bertubi-tubi dari Amerika Serikat.
