LinkedIn Tidak Jadi Kena Blokir Kominfo

linkedin blokir kominfo

Syukur deh! | Kompas Tekno

Situs jaringan (networking) dan juga cari kerja, LinkedIn tidak jadi kena blokir Kominfo.

Seperti kita ketahui dalam beberapa hari terakhir. Pihak Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sedang gencar-gencarnya melakukan pemblokiran terhadap beberapa situs.

Hal ini karena beberapa situs yang terkena “sweeping” ini, dianggap belum melakukan pendaftaran sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) di Indonesia. Sedangkan untuk sebuah situs bisa beroperasi di Indonesia, ya mereka harus mendaftar ke PSE tersebut.

LinkedIn Adalah Situs Terpenting Saat Ini

Linkedin

Dan faktanya, hampir gak ada situs yang gak lolos dari peraturan ini. Maksudnya semua situs asalkan bisa dikases di Indonesia (apalagi yang sering dikunjungi) ikut terkena peraturannya ini. Termasuk bahkan salah satunya situs LinkedIn.

Ya situs yang hingga kini masih dikunjungi banyak warga Indonesia ini (termasuk gue). Tak memungkiri setiap harinya selalu ramai. Pasalnya sekali lagi, LinkedIn kini gak hanya berfungsi sebagai situs menambah relasi kerja saja.

Situs ini kini juga dipakai dipakai banyak orang layaknya seperti Glints atau Jobstreet. Alias digunakan juga untuk mencari pekerjaan. Alhasil gue pribadi ketika tahu kemarin bahwa situs ini berpotensi kena blokir, menjadi sangat was-was.

Sudah Daftar PSE

Linkedin | Wonosobozone

Namun untunglah pada tanggal 31 Juli, 2022 pagi ini, situs LinkedIn tidak jadi kena blokir oleh Kominfo. Hal ini karena seperti yang telansir dari Katadata tanggal 29 Juli, 2022. LinkedIn telah mendaftar sebagai PSE lingkup privat di Indonesia.

LinkedIn bersama dengan situs/aplikasi B2B, Alibaba.com, menurut sumber tersebut. Adalah 2 situs pertama yang mendaftarkan diri ke PSE.

Dan untunglah LinkedIn cepat tanggap. Sehingga sekali lagi, LinkedIn pun tidak jadi kena blokir oleh Kominfo. Gak bisa kita bayangkan bagaimana jadinya kalau LinkedIn sampai kena blokir.

Pasalnya jumlah orang yang membutuhkan kerja saat ini masih tinggi banget. Terlebih di zaman yang sedang susah banget saat ini. Bahkan nih mereka-mereka yang sudah punya kerjaan tetap pun, masih suka buka LinkedIn dan situs lowongan kerja lain untuk mencari peluang tambahan.

Jadi ya sekali lagi, apabila saja LinkedIn kemarin jadi kena blokir Kominfo. Sudah pasti hal ini akan memutus peluang mereka-mereka yang kini mungkin sedang butuh pekerjaan banget. Sekarang, bagaimana nih pendapatmu dengan kabar ini?

Exit mobile version