Berita TeknologiTekno

Rusak Sehari Pemakaian, Samsung Menyesal Luncurkan Galaxy Fold

Masih teringatkah kamu dengan kejadian Samsung Galaxy Fold rusak di tangan reviewer?

Dari awal diperkenalkan tepatnya pada 20 Februari 2019, Galaxy Fold cukup menyita banyak perhatian dunia smartphone karena memiliki teknologi baru layar lipatnya.

Setelah itu kembali ramai diperbincangkan karena terjadi kerusakan di teknologi layarnya yang menimpa para reviewer. CEO Samsung sangat menyesali hal tersebut.

Nah lalu bagaimana nasib Samsung Galaxy Fold hingga saat ini?

CEO Samsung Menyesal Atas Peluncuran Galaxy Fold

Ceo Samsung Tentang Galaxy Fold
89

Samsung adalah perusahaan teknologi yang pertama menyebutkan layar lipat smartphone terbarunya, Galaxy Fold pada November 2018 lalu. Ia Mengatakan ini adalah salah satu teknologi HP Samsung yang paling canggih pada saat itu.

Lalu diperkenalkan pada 20 Februari 2019 masih dalam bentuk prototype. Setelah dua bulan berjalan, produk review mulai dikirimkan kepada awak media.

Dari sanalah ada beberapa media yang mengeluhkan produk yang dikirimkan tidak berfungsi secara baik bahkan ada sejumlah produk yang mengalami kerusakan di bagian layar lipatnya.

Menanggapi masalah tersebut, co-CEO Samsung, DJ Koh menyesali atas peluncuran yang mungkin terlalu ‘buru-buru’. Ia juga mengatakan bahwa Samsung Galaxy Fold belum benar-benar siap untuk diluncurkan.

It was embarrassing. I pushed it through before it was ready – DJ Koh, co-CEO Samsung

Kemudian Ia juga menambahkan jika produk terbarunya itu, Galaxy Fold terbebas dari kegagalan sebelum dikirimkan kepada para reviewer.

Produk yang diberikan kepada mereka sudah dirancang dengan kokoh dan memiliki bahan berkualitas pastinya. Hanya saja teknologi layar lipat belum cocok untuk dipakai untuk aktivitas sehari-hari.

Saat ini pihak Samsung sedang melakukan proses perbaikan dan pengembangan Galaxy Fold dengan menguji lebih dari dua ribu perangkat prototype. Sehingga akan membutuhkan waktu yang lama agar akhirnya sudah benar-benar berani untuk diluncurkan sebagai produk yang siap pakai.

Kejadian tersebut menandakan bahwa teknologi layar lipat belum benar-benar siap untuk diterapkan pada smartphone. Namun di dalam rapat bersama media, DJ Koh juga sempat menyebutkan jika Galaxy Note 10 bakal diluncurkan pada 7 Agustus 2019.

Keunggulan Galaxy Fold

Jika dilihat dari kegagalan yang dialami oleh Samsung, ini bukan pertama kalinya. Sebelumnya juga pernah dialami kegagalan pada Galaxy Note 7 yaitu masalah pada baterai yang meledak di dalam pesawat.

Di samping itu pembuat HP lipat lain seperti Huawei mulai mengundurkan peluncuran Mate X selama tiga bulan.

Nah bagaimana menurut pendapat kamu mengenai kegagalan HP lipat milik Samsung ini? Apakah menurutmu vendor smartphone lain juga ikut berkaca atas kejadian yang dialami oleh Samsung?

Mungkin hanya waktu yang bisa menjawab itu semua 😀

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.
Enable Notifications OK No thanks