Belanja tanpa Kasir? Inilah 5 Hal yang Membedakan Amazon Go dengan Toko atau Supermarket Lain

Capture3

Setiap pergi ke toko kelontong, minimarket, hingga supermarket kita pasti bertemu kasir yang bertugas mengecek dan mendata semua belanjaan untuk kemudian kita bayar.

Bagaimana jika sebuah toko tidak ada kasirnya? Amazon berupaya mengubah wajah industri ritel dengan membuka toko pertama di Seattle, Amerika Serikat (AS), yang beroperasi dengan mesin kecerdasan buatan (AI) serta tanpa kasir. Toko ini disebut Amazon Go.

Hal yang harus Kamu ketahui tentang Amazon GO (Belanja Tanpa Kasir)

1.Masuk Toko Menggunakan Aplikasi Handphone

Pertama pengguna harus memasang aplikasi Amazon Go di smartphone masing- masing kemudian baru bisa masuk ke dalam toko ini karena toko ini memasang mesin pindai seperti yang biasa kita temui di stasiun kereta komuter sebagai pintu masuk.

Aplikasi ini terhubung dengan kartu kredit pengguna sehingga setiap barang yang akan dibeli ditagih langsung ke akun aplikasi mereka.


2. Just Walk Out Shopping ? Apa tuh?

Amazon Go menerapkan fasilitas Just Walk Out Shopping. Maksud dari Just Walk Out Shopping adalah pembeli cukup menggunakan aplikasi Amazon Go untuk masuk ke toko, kemudian anda ambil produk yang anda inginkan.

Setelah sampai di dalam toko, kita bebas mengambil barang ke dalam kantong atau tas kita.Lupakan keranjang atau troli belanja sebab otomatisasi di Amazon Go memungkinkan proses belanja tanpa mengantri untuk bayar di kasir.

Sensor di rak membantu mendeteksi item apa yang telah dipilih, mirip dengan mini bar hotel di mana anda dikenakan biaya untuk barang apa pun yang dikeluarkan dari lemari es. Ratusan kamera, yang terlihat seperti kotak hitam, menutupi langit-langit toko untuk melacak apa yang kita ambil dan pasang kembali.

Kamu dapat memeriksa kembali di aplikasi Amazon Go, dan jika Kamu melihat sesuatu yang tidak Kamu beli, Kamu dapat menggesek ke kiri untuk menghapus tagihan. Aplikasi ini akan menanyakan alasan penghapusan Kamu tetapi tidak akan membuat Kamu melompat melalui lingkaran untuk mendapatkan pengembalian dana.


3. Bagaimana masuk jika berbelanja bersama teman atau keluarga?

Jika Kamu berbelanja dengan anggota keluarga Kamu, masing-masing dapat masuk ke akun Kamu di telepon yang terpisah, atau Kamu dapat mengetuk setiap orang di pintu putar menggunakan perangkat Kamu sendiri. Itu menunjukkan bahwa semua yang mereka pilih juga akan ditambahkan ke akun Kamu.

Jika Kamu berbelanja dengan seorang teman, dan Kamu masing-masing memiliki akun Kamu sendiri, orang yang mengambil barang-barang dari rak adalah orang yang ditagih namun jika kalian masuk melalui akun yang sama tagihan akan masuk ke tagihan pemilik akun.


4. Amazon Go bebas penguntit?

Ilustrasi Perempuan di Stalking | BBC.com

Dengan adanya program sensor otomatis pada setiap item di Amazon go hal ini membuat  tempat ini tak bisa dikutil.Salah seorang Reporter The New York Times, dengan izin petugas toko, mencoba mengutil minuman di sana dengan cara mengambil dan membungkusnya secara erat  kemudian mengepitnya di ketiak.

Dan ternyata hasilnya , aplikasi tetap tahu si reporter tersebut mengambil barang dan mencatatnya sebagai barang yang dibeli. Hebat bukan?


5. Tugas seorang kasir lenyap?

Dengan ide dasar Amazon Go yang ingin menghilangkan proses antri untuk membayar, toko canggih ini pun melenyapkan tugas seorang kasir. Amazon berdalih di toko barunya itu peran manusia yang bekerja tidak hilang namun hanya berubah.

Pihak Amazon Go berkata mereka hanya meminta pekerja melakukan tugas yang berbeda untuk membantu pengalaman belanja pelanggan, peran manusia di Amazon Go masih dibutuhkan dalam bentuk yang berbeda. Contoh peran pekerja manusia adalah mengecek identitas pengunjung yang hendak membeli minuman beralkohol.


Nah itu dia beberapa fakta tentang toko canggih atau belanja tanpa kasir ini, kira kira kapan ya ada toko canggih ini di indonesia? Kita tunggu saja kedatangannya.

 
Exit mobile version