Berita TeknologiTekno

Menkominfo: Registrasi SIM Card, yang Rugi Cuma Pedagang Kartu

Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara mengharapkan adanya manfaat dari program registrasi ulang SIM card prabayar ini setelah selesai.

Dengan program ini Ia berharap tindak kejahatan melalui telepon seluler, mulai dari penyebaran berita hoax dan hal lain yang merugikan orang lain. Sebab dengan begini penanganan akan lebih mudah. Kalian dapat membandingkan melalui comparemydeals untuk melihat penawaran sim terbaik saja.

“Kalau dulu kita tidak tahu soal lokasi pelaku, maka sekarang sudah bisa cek nomor nya siapa”. Ungkap Rudiantara saat ditemui di Gedung Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Jakarta.

Hal ini tak lepas dari registrasi kartu prabayar yang sudah dicanangkan pada waktu lalu dengan menggunakan Nomor Kependudukan (NIK) dan nomor Kartu Keluarga (KK) sebagai validasi untuk mendaftar nomor seluler.

Ternyata program ini juga berdampak pelanggan seluler kian diketahui oleh operator. Pasalnya selama ini sebelum adanya program registrasi ini, operator tidak mengetahui siapa pelanggan nya. “Setelah melakukan registrasi prabayar kita akan mendapatkan jumlah pelanggan yang realistik” ujar Menkominfo.

Disisi lain, menurut Rudiantara dari segi industri bahwa para penyelenggara jasa telekomunikasi ini akan mengalami penghematan. Karena bisa lebih hemat dan tidak banyak harus mengeluarkan uang untuk keperluan belanja SIM card, dan itu termasuk kedalam staterpack nya.

” Jadi kita lebih saving industri tiap tahunnya karena sangat banyak SIM card dibeli. Dan itu dibeli diluar, karena kita tidak produksi SIM card. Kita bisa lebih menghemat untuk membeli sim card dari luar kedepan nya.

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.
Enable Notifications OK No thanks