Viral

Pangeran Gay India Buka Istana Untuk Kaum LGBT!

Siapa yang tidak mengenal pangeran Mavendra Singh Gohil? pangeran yang mengakui dirinya sebagai gay ini lagi – lagi berbuat kontroversial, karena ingin membuka istananya untuk kaum LGBT, tidak hanya itu ia juga membangun lebih banyak tempat untuk menampung pengunjung. Pangeran Manvendra Singh Gohil, yang merupakan putra dan pewaris takhta Maharaja Rajpipla di Gujarat, India barat, akan mengelola pusat pemerintahan “kerajaan” tersebut dengan organisasi The Lakshya Trust.

pangeran Mavendra Singh Gohil, adalah pangeran yang dikuncilkan dari anggota kerajaan pada tahun 2006 setelah publikasi, dan sekarang telah membentuk organisasi untuk mendukung kaum LGBT dan untuk mencegah HIV/AIDS. Ungkapan ini dia umumkan kepada International Business Times, berikut ungkapan yang disebut pangeran gay India tersebut.

“Jika saya bisa menghadapi masalah ini, maka ada orang gay lainnya yang bisa menghadapi situasi serupa,”

“Di India, kita memiliki sistem kekeluargaan dan secara mental kita dikondisikan untuk hidup bersama orang tua. Saat Anda mencoba untuk berbeda dari yang lainnya, mereka mengecam Anda dan tak lagi peduli dengan kehidupan Anda. Anda menjadi orang yang terbuang. Dalam kasus yang sering saya temui, kebanyakan gay masih bergantung secara finansial pada orang tua mereka,”

Saya ingin memberikan bantuan sosial dan keuangan. Jadi, gay yang ingin hidup keluar dari lingkungan keluarganya tidak akan takut lagi, mereka akan memiliki jaminan sosial sendiri,”

Kaum LGBT masih belum dianggap di India dan berhubungan seks dengan sesama jenis dapat dikenai hukuman berat di Negeri Taj Mahal itu. Pada tanggal 24 Agustus 2017, Mahkamah Agung India menegaskan bahwa hak privasi individu terdiri dari hak intrinsik dan hak fundamental yang bernaung di bawah payung konstitusi. Majelis hakim berpendapat, mendiskriminasi seseorang karena kelainan orientasi seksualnya adalah bentuk pelecehan martabat dan harga diri. Kelompok gay menuntut agar orientasi seksual setiap orang dilindungi di bawah hukum yang sama.

Setelah pernyataan yang di ungkap oleh pangeran yang mengaku sebagai gay ini sangat tidak diterima oleh masyarakat di India sendiri, banyak yang mengecam dan memprotes kehadirannya. Patung-patung dibakar, massa turun ke jalan dan meminta gelar “pangeran” tak disematkan kepadanya. Selain itu, ia juga tidak diakui dan diasingkan oleh orang tuanya.

Di kehidupan sehari-hari, Manvendra kerap beramal dengan memberikan konseling, layanan klinis dan mendukung ribuan pria yang mengaku sebagai homoseksual. Banyak laki-laki yang “curhat” kepadanya mengaku menjalani hidup yang menyedihkan setelah menikah dengan wanita, meski mereka memiliki hasrat seksualitas.

Sedangkan Manvendra sendiri dipaksa menikah pada tahun 1991, namun pernikahannya dengan lawan jenis dianggap sebagai sebuah bencana besar. Di tahun berikutnya, ia memutuskan untuk bercerai. Manvendra tampil sebagai bintang tamu dalam acara The Oprah Winfrey Show pada tahun 2007. Ia adalah satu dari tiga orang yang hadir dalam pertunjukan berjudul “Gay Around the World“. Parahnya dalam acara tersebut Mavendra pun tidak menyesal menampakkan wajahnya dimuka umum, ia pun  dengan sangat percaya diri bahwa lewat kampanye yang ia lakukan untuk mencah HIV/AIDS masyarakat sangat menyukainya, tetapi kebalikannya, masyarakat malah sangat kesal akan terhadap dirinya.

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.
Enable Notifications OK No thanks