Menjadi pramugari mungkin adalah salah satu pekerjaan yang diimpikan oleh banyak para wanita. Banyak faktor yang mempengaruhinya, dari gaji yang tinggi, beberapa tunjangan hingga bisa keliling dunia dengan gratis. Tak mengherankan jika pekerjaan ini susah untuk didapatkan.
Akan tetapi, untuk menjadi seorang pramugari tak semudah yang dibayangkan. Walau digaji tinggi, menjadi pramugari sangat berat. Melansir dari berbagai sumber, simak beberapa sisi para pramugari yang jarang diketahui banyak orang.
Contents Navigation
5 Sisi Gelap Dunia Pramugari
Seleksi Secara Buka-bukaan
Banyak rumor menyebutkan jika beberapa maskapai menerapkan seleksi buka-bukaan. Para calon pramugari diwajibkan untuk melepaskan baju bagian atas, termasuk juga bra.
Namun, rumor tersebut sempat dibantah oleh maskapai Air Asia. Mereka hanya melakukan pemeriksaan sebatas lengan saja untuk mengecek apakah calon pramugari memiliki tato atau bekas luka.
Kehidupan Pribadinya Bisa Rusak
Mantan pramugari Singapore Airlines bernama Hilary pernah menuliskan pengalaman menjadi pramugari di blog pribadinya. Menurutnya, walau bergaji besar namun dia merasa tersiksa dengan kehidupan malamnya. Sering diajak berkumpul dengan pria kalangan elit dan berpesta pora.
Tak kuat dengan godaan tersebut, Hilary memutuskan untuk berhenti menjadi pramugari. Baginya profesi pramugari memang bergelimang harta tapi sangat sulit untuk menjaga diri dari pergaulan negatif.
Rawan Mendapatkan Pelecehkan Dari Penumpang Nakal
Sudah dipastikan setiap wanita yang lolos seleksi pramugari kebanyakan memiliki wajah yang cantik dan bertubuh seksi. Tak mengherankan jika penumpang pria menggodanya sampai dilecehkan. Untuk mengatasi hal tersebut, maskapai Hongkong diajarkan seni bela diri Wing Chun.
Bekerja Layaknya Robot
Rata-rata pramugari bekerja antara 65 hingga 90 jam perbulan. Belum lagi melakukan persiapan dan menunggu jam terbang sekitar 50 jam perbulannya. Hari libur juga tidak menentu. Akibatnya mereka harus rela kehilangan momen untuk berkumpul dengan keluarganya.
Beberapa Pramugari Melakukan Bisnis Esek-esek
Kasus ini pernah terjadi pada maskapai penerbangan di Timur Tengah. Seorang pramugari kepergok memberikan layanan “servis lain” di toilet pesawat. Setelah ditangkap dan diinterogasi, akhirnya pelaku mengaku.
Total uang yang didapatkan sekitar 650 ribu poundsterling atau sekitar 14 miliar rupiah. Perbuatannya sempat mencoreng nama baik maskapai, akhirnya sang pramugari langsung dipecat dari pekerjaannya.
Memang tidak semua maskapai dan pramugari mempunyai sisi gelap. Sejatinya setiap pekerjaan pasti memiliki resiko. Kerja bukan hanya mencari rizki, tapi juga ibadah. Semoga bermanfaat dan jangan lupa berikan komentar kalian di bawah ini ya gais!
