Beberapa hari yang lalu ini, salah satu game visual novel/dating sim gratis dari Steam menjadi perbincangan hangat di media sosial. Game yang berjudul Doki Doki Literature Club ini terlihat sama saja seperti visual novel lainnya. Diselimuti oleh karakter wanita yang imut ala Jepang-jepangnya, game ini berjalan seperti biasa di awal permainan. Namun ternyata ada sisi gelap dari game para karakter wanita 2D yang kawai-kawai ini.
DDLC sebaiknya dimainkan tanpa tahu apapun
Game ini akan terasa lebih wah jika kamu memainkan tanpa pengetahuan tentang game ini terlebih dahulu. Jika kamu ingin mencobanya, silahkan download dan mainkan terlebih dulu game tersebut, lalu mampir kembali ke sini. Dan buat kamu yang lebih suka diberikan spoiler, baca artikel ini sampai habis.
Doki Doki Literatur dibuka dengan gaya klise dari visual novel dengan menampilkan karakter wanitanya. Kamu akan berkenalan dengan Monika, Natsuki, Sayori dan Yuri. Monika bakal menjadi pemandu kamu selama game untuk mendapatkan waifu idaman dari 3 karakter lainnya. Setelah beberapa lama bermain, alur ceritanya akan semakin berubah ke arah yang menyeramkan dan sangat cocok untuk Halloween.
Karakter Monika yang berubah menjadi Yandere
Di pertengahan game, karakter Monika akan melakukan 4th wall breaking terhadap kamu, bukan karakter yang kamu mainkan. Dia mulai merasa self-aware karena dia hanya karakter di visual novel. Apalagi dirinya tidak menjadi salah satu pilihan sebagai calon waifumu. Kursor milikmu akan bergerak dengan sendirinya dan glitch aneh lainnya mulai tampak hingga data yang dihapus tanpa sepengetahuanmu. Tingkah laku waifu yang sebelumnya kamu pilih juga akan berubah. dan pada akhirnya karakter pilihanmu itu akan mati bunuh diri.
DDLC memiliki virus yang ganas?
Semua ini terjadi berkat kekuatan over power Monika. Karakter ini ingin menjadi virtual waifumu, tak peduli kamu mau atau tidak. Dia akan mulai menyusupi komputer pemain, mengetahui username pemain hingga menghapus karakter lain, file karakter di delete permanen dari folder game. Monika sangat ganas sampai antivirus Avast, AVG dan lainnya merasakan ancaman.
