Dalam perhelatan Free Fire Esports World Cup 2025 yang sarat persaingan, EVOS Divine keluar sebagai juara setelah berhasil mengunci Booyah! terakhir pada laga pamungkas yang menegangkan.
Sepanjang 10 ronde final, tim ini menunjukkan performa yang luar biasa konsisten, menghadirkan strategi matang serta koordinasi tim yang solid, sehingga menegaskan posisi mereka sebagai tim terbaik di dunia.
Pertarungan sengit yang mempertemukan para juara dari berbagai belahan dunia itu tidak hanya menuntut kecepatan reaksi. Tetapi juga ketahanan mental yang kuat, dan EVOS Divine mampu melewati semua ujian tersebut dengan gemilang.
Kemenangan ini tentu menjadi bukti nyata dominasi mereka dalam ranah Free Fire global sekaligus memberi kebanggaan tersendiri bagi para penggemar setia.
Tak hanya itu, Indonesia mencetak sejarah dengan dominasi penuh. Tiga tim asal Tanah Air sukses mengisi posisi 1, 2, dan 3 besar di klasemen akhir, menjadikan FF EWC 2025 sebagai momen kejayaan esports Indonesia di kancah global.
EVOS Divine memimpin dengan keunggulan 30 poin pada awal pertandingan. Namun, jalan mereka menuju kemenangan tidak berjalan mulus. Tekanan terus datang dari tim-tim kuat seperti AG.AL, Team Falcons, dan RRQ Kazu yang memaksa EVOS tampil habis-habisan hingga pertandingan terakhir.
EVOS Divine Juara Free Fire EWC 2025
Ketegangan semakin terasa saat Pain Gaming berhasil menggagalkan peluang EVOS untuk menang di Game 6, memberi ruang bagi Team Vitality untuk merebut ronde tersebut dan membuat AG.AL ikut menyentuh match point bersama EVOS.
Memasuki Game 7 hingga pertandingan terakhir, permainan berlangsung makin liar dan tidak terduga. Tim asal Brasil, Pain Gaming dan Fluxo, kerap mengacaukan strategi para tim unggulan, membuat jalur menuju kemenangan jadi lebih rumit.

RRQ dan LOS yang akhirnya masuk ke Championship Rush, dengan LOS mengamankan Booyah! kedua mereka di babak final. Hingga laga penutup dari total 10 game, persaingan gelar juara semakin ketat dan tak terduga.
Sedangkan, Team Vitality terus menunjukkan performa stabil dan akhirnya meraih Booyah! di Game 8 dalam pertarungan sengit bersama AG.AL, EVOS, dan RRQ, memastikan tempat mereka di Championship Rush meski EVOS masih unggul 40 poin.
Game 9 menjadi milik Team Falcons, namun belum cukup untuk mencapai match point. Sementara itu, Dragons Esports mengamankan posisi terakhir di Championship Rush berkat konsistensi mereka.
Menuju pertandingan penutup, enam tim masih punya peluang merebut gelar. Ketegangan memuncak saat eliminasi terjadi satu per satu AG.AL tersingkir oleh RRQ, lalu Fluxo menumbangkan RRQ dan Dragons.
Saat zona akhir menyempit, EVOS dan Vitality bersaing ketat, namun EVOS Divine tampil gemilang di momen krusial dan mengamankan Booyah! penentu untuk memastikan gelar juara dunia.
Kemenangan EVOS Divine Juara Free Fire EWC 2025 bukan hanya menjadi pencapaian luar biasa bagi tim, tetapi juga mencerminkan dominasi penuh Indonesia di panggung dunia. Dengan tiga tim Indonesia mengisi posisi teratas, turnamen ini menjadi tonggak sejarah baru bagi skena esports Tanah Air.