Joker merupakan film terbaru DC yang sangat mengejutkan Warner Bros. Pasalnya, film yang dibintangi oleh Joaquin Phoenix ini mendapatkan review yang sangat bagus dan pendapatan yang di atas rata-rata.
Joker hanya terpaut $40 juta dari Deadpool untuk bisa menyabet gelar film R-rated terlaris. Tapi, Joker sepertinya tidak akan bisa rilis di salah satu pasar film terbesar di dunia.
Alasan Joker Tidak Rilis di Cina
Menurut berita terbaru, pemerintah Cina tidak menyetujui perilisan film Joker di negara tirai bambu tersebut. Hal ini dikarenakan protes massa terhadap pemerintah Cina telah berlangsung di Hong Kong sejak musim panas lalu.
Melihat konten Joker yang menggambarkan masyarakat yang sangat menindas, adanya adegan bentrokan melawan penegak hukum setempat, ditakutkan akan memicu hadirnya kekerasan yang lebih brutal. Terlebih lagi, film-film dengan rating R pada umumnya cenderung susah untuk mendapatkan lampu hijau di Cina.
Tak Hanya Joker yang Dilarang Tayang
Joker bukan satu-satunya film Hollywood yang dilarang tayang di Cina. Baru-baru ini, rencana penayangan film Once Upon a Time in Hollywood juga dibatalkan. Menurut laporan, pembatalan ini terkait dengan penggambaran Bruce Lee dalam film yang dianggap arogan dan tidak sesuai dengan aslinya.
Pemerintah Cina sempat memberikan kelonggaran, namun Quentin Tarantino selaku sutradara film ini menolak untuk mengedit ulang khusus untuk penonton di Cina.
Meskipun begitu, Joker kini sudah mendapatkan penghasilan lebih dari $740 juta. Film ini sedang berada di jalur yang bagus agar bisa mendapatkan penghasilan lebih dari $800 juta.
Diarahkan oleh Todd Phillips, Joker dibintangi oleh Joaquin Phoenix, Robert Deniro, dan Zazie Beetz. Buat kamu yang belum nonton, film ini masih tayang di bioskop lho.
