Budaya pop Jepang seperti anime dan manga sudah sangat populer di seluruh dunia saat ini. Soalnya gambar, visual dan cerita yang disajikan di manga dan anime sangat memanjakan mata dan seru untuk diikuti. Oleh karena itu banyak penggemar anime dan manga yang ingin memerankan karakter yang mereka sukai sehingga muncul istilah cosplay. Berbicara soal cosplay, kali ini kita akan membahas asal usul dan sejarah Cosplay.
Fenomena cosplay ini bukan cuman populer di negara Jepang saja dan bukan cuman sebatas untuk hobi. Tapi budaya cosplay ini sudah terkenal sampai ke seluruh dunia dan bahkan ada yang bisa menghasilkan uang dari cosplay ini.
BACA JUGA:
- 12 Cosplayer Wanita Asia Cantik dan Memiliki Banyak Penggemar
- 10 Cosplays Tomb Rider Terbaik Bikin Ingin Lihat Terus!
- Siapa Cosplayer Aliga dan Bagaimana Ia Bisa Terkenal
Asal Usul dan Sejarah Cosplay
Meskipun istilah Cosplay ini diciptakan di Jepang, sehingga dikaitkan sebagai budaya Jepang. Tapi faktanya cosplay pertama kali dilakukan oleh Mr. dan Mrs. William Fell, pasangan Cincinnati, Ohio pada tahun 1908. Saat itu mereka menghadiri pesta topeng, lalu kostum yang mereka gunakan menggambarkan karakter Mr. Skygack dan Miss Pickles dalam sebuah komik yang dirilis oleh Chicago Day Book.
Sedangkan inspirasi cosplay pertama kali muncul pada tahun 1939 orang itu adalah Myrtle Rebecca Douglas Smith Gray Nolan, yang dikenal dalam sejarah fiksi ilmiah sebagai Morojo. Ia merupakan penggemar fiksi ilmiah sekaligus pelopor cosplay dari Los Angeles.
Istilah Cosplay Pertama Kali di Jepang
Cosplay sendiri merupakan gabungan dari Costume dan Play istilah tersebut diciptakan oleh Nobuyuki Takahashi dari Studio Hard pada tahun 1984. Setelah menghadiri Konvensi Fiksi Ilmiah Dunia, ia terkesan karena banyak orang yang memakai kostum.
Oleh karena itu ia memikirkan istilah baru yang bisa menggambarkan hobi tersebut dan terciptakan Cosplay kegiatan yang dimana para cosplayer berdandan dan memakai kostum menyerupai karakter anime, manga atau video game.
Mereka sering kali tampil di distrik Tokyo seperti Akihabara, Harajuku atau di acara besar seperti Comiket dan World Cosplay Summit. Sejak saat itu mulai banyak orang yang menjadikan cosplay sebagai hobi dan menjadikan fenomena tersebut sebagai budaya populer di Jepang.
Bukan cuman sekedar hobi saja, sekarang cosplay menjadi bisnis besar, banyak acara dan toko yang menyediakan berbagai macam kostum. Selain membeli perlengkapan cosplay, para cosplayer juga ada yang membuatnya sendiri sehingga bisa mengembangkan sisi kreativitas mereka dan bisa menemukan teman dengan minat yang sama.
Demikianlah pembahasan soal asal usul dan sejarah Cosplay, budaya Jepang yang disukai oleh banyak orang. Setelah membaca artikel ini, apakah kamu sekarang tau soal sejarah awal mula cosplay? Jangan lupa untuk terus mengunjungi Dafunda.