Filter by Kategori
Game
Movie
TV
Komik
Berita GameGameMobile

Krafton Tuntut Garena Atas Plagiarisme di Free Fire

Krafton telah resmi tuntut Garena atas kasus plagiarisme di Free Fire. Selain itu, Krafton juga telah menuntut Google dan Apple.

Belum lama ini telah tersiar kabar bahwa Krafton tuntut Garena akan kasus plagiarisme di Free Fire. Krafton menggangap bahwa Garena telah mencuri konsep PUBG: Battlegrounds. Selain itu, Krafton juga menuntut Google dan Apple karena turut serta menyebarkan game Free Fire.

Tentu, kabar Krafton yang telah menuntut Garena ini langsung tersebar luar di banyak media sosial. Nah, bagaimana informasi lengkap mengenai kasus plagiarisme ini? Yuk, simak artikel di bawah ini untuk mengetahui semua informasinya!

Krafton Tuntut Garena

Krafton Tuntut Garena 1
Foto beberapa plagiarisme yang dilakukan oleh Garena | Krafton

Krafton merupakan developer dari game PUBG: Battlegrounds dan PUBG Mobile. Berdasarkan laporan dari banyak media luar, kini, Krafton telah resmi menggugat Garena karena kasus pelanggaran hak cipta atau plagiarisme. Menurut mereka game Free Fire dan Free Fire Max telah banyak meniru berbagai aspek dari game PUBG mereka.

Krafton berujar bahwa Garena telah melakukan penjualan game nya tersebut pada tahun 2017 di Singapura setelah tak lama PUBG PC dirilis. Setelahnya, Apple dan Google kemudian mengambil bagian untuk menjual versi Mobile nya bernama Free Fire di platform masing-masing.

Lalu, pada tanggal 28 September 2021, Garena merilis versi terbaru dari Free Fire yaitu Free Fire Max. Yang mana, menurut Krafton, game Free Fire Max juga telah banyak melakukan pelanggaran hak cipta dari game PUBG.

Baca Juga :

Juga Tuntut Apple dan Google

Menurut Krafton, game Free Fire baik itu yang versi biasa dan Max telah membuat Garena untung ratusan juta dollar dari penjualannya secara global. Sehingga, mereka juga menuntut Apple dan Google sebagai pihak yang telah membantu pendistribusian Free Fire dan mendapatkan komisi dari hal tersebut.

Garena sendiri menanggapi tuntutan dari Krafton tersebut tidak mendasar. Begitu pun dengan Google dan Apple, yang menolak untuk menghapus Free Fire dari Play Store dan Apple Store. Selain Google dan Apple. YouTube juga dituntut oleh Krafton karena telah banyak membagikan video gameplay dari Free Fire.

Namun, YouTube yang notabene kepunyaan Google juga menolak permintaan dari Krafton untuk menghapus video gameplay Free Fire. Kini, Krafton telah mengajukan gugatan ke pengadilan untuk menyelesaikan semua masalah ini.


Nah, gimana pendapat kalian mengenai kasus pelanggaran hak cipta antara Krafton dan Garena ini? Jangan lupa untuk komentar di bawah ya. Kunjungi terus Dafunda Game agar kalian tidak ketinggalan informasi menarik lainnya seputar Game dari kami.

Related Posts

Enable Notifications OK No thanks