Review There’s Someone Inside Your House ini tidak mengandung SPOILER apapun.
Bisa kita katakan tahun 2021 adalah tahunnya sutradara top, James Wan. Bagaimana tidak? Gak seperti pada tahun-tahun sebelumnya, 2021 adalah tahun tersibuknya. Entah itu mau menjadi sutradara (Malignant) dan produser seperti dalam film ini, nama Wan terus kita lihat sepanjang tahun ini.
Namun walau kita semua senang melihat hal ini, pada saat yang sama kita juga merasa sedikit kecewa. Pasalnya, kelima proyek film yang ia tangani tahun 2021 ini, terlihat dan terasa kurang konsisten.
Spesifiknya lagi, ada yang film keren seperti Spiral, lumayan seperti Mortal Kombat, dan yang mengecewakan seperti Malignant. Walau demikian, tetap saja setiap kita melihat namanya dalam proyek filmnya, kita secara otomatis akan langsung nonton filmnya.
Termasuk juga dengan film adaptasi novel berjudul sama karya Stephanie Perkins ini. Lalu apakah rilisan terakhir James Wan tahun 2021 ini, menjadi rilisan penutup tahun yang menggelegar? Yuk, langsung saja simak review There’s Someone Inside Your House berikut ini.
Baru Pindah, Langsung Horor

Tidak seperti Malignant yang ber-genre supernatural horor atau bahkan juga body horror, There’s Someone Inside Your House justru ber-genre slasher horror remaja alas film hit 90an Scream (1996).
Filmnya mengisahkan siswi SMA pindahan asal Hawaii, Makani Young (Sydney Parker). Seketika pindah, ia langsung memiliki geng temannya sendiri. Dan teman-teman geng-nya ini, memiliki kepribadian yang unik dan berbeda-beda.
Nah dari penjelasan tersebut, terlihat kalau kepindahan Makani dari kampung halamannya ini, berjalan dengan sangat lancar dan menyenangkan. Akan tetapi secara perlahan tapi pasti, kehidupan barunya yang tenang dan menyenangkan ini, berubah menjadi teror menyeramkan.

Pasalnya baru saja beberapa hari pindah, tiba-tiba di lingkungan barunya ini, terjadi aksi pembunuhan sadis. Dan pembunuhannya terjadi terhadap rekan-rekan siswa SMA-nya. Walau demikian, Makani dan geng-nya mencoba untuk tenang dan menjalankan kehidupan mereka seperti biasa.
Namun ketika si pembunuh membunuh salah satu teman geng mereka, kini mereka harus berwaspada dan yang terpenting, mencari tahu identitas pembunuhnya ini. Tapi tentunya niatan mereka untuk mengungkapkan identitas sesungguhnya dari pembunuh sadis tersebut, tidaklah mudah.
Selain ia sangat gesit, juga si pembunuh menggunakan hoodie dan topeng anonimus buatan yang membuat Makani cs sulit untuk mengidentifikasinya. Lalu, siapakah sebenarnya sosok pembunuh yang meneror Makani, teman-temannya dan seluruh warga di lingkungan barunya ini?
Slasher Horror Kekinian

Nah kalau kita membaca plot review There’s Someone Inside Your House tersebut, terlihat dan terasa kalau filmnya seperti film-film sejenis era 90an dan 2000an.
Spesifiknya lagi, film ini seperti franchise Scream, franchise I Know What You Did Last Summer, franchise Urban Legend, dan film / franchise slasher horror lainnya. Dan keyataannya memang seperti itu film horor Netflix ini.
Jadi kalau kamu fans film-film seperti demikian, kemungkinan kamu akan suka dengan film ini. Namun gak menutup kemungkinan juga kalau kamu akan kecewa berat. Oke, memang secara tampilan, feel, dan bahkan motif si pembunuh bertopengnya mengikuti kehidupan sosial saat ini.
Tapi secara keseluruhan, film ini gak menampilkan aspek fresh lain. Pokoknya terkecuali motif dan feel kekiniannya, film ini gak beda jauh dengan Scream cs.
Motif Segar dan Cast Yang Likeable

Seperti yang kamu baca dalam paragraf sebelumnya, motif pembunuh bertopengnya mengikuti banget kehidupan sosial saat ini. Dan tak memungkiri motif segar nan kekinian inilah yang membuat filmnya masih watchable.
Pokoknya, kesegaran motifnya ini sampai membuat kita sedikit mendukung si pembunuh dalam melakukan aksi sadisnya. WALAU memang apapun motifnya, tindak menghilangkan nyawa seseorang sangat tidak bisa dibenarkan sama sekali.
Aspek tersebut kian diperkuat dengan jajaran aktor (cast) nya yang sangat likeable. Terutama, Parker sebagai Makani. Sebagai karakter utamanya, Parker membuat kita menjadi peduli dan prihatin sendiri terutama, terhadap masa lalu gak enak Makani sebelum akhirnya pindahan.
Jujur kalau bukan karena 2 aspek tersebut, film ini akan menjadi lebih biasa dan membosankan. Karena ya sekali lagi jujur saja, kisah dalam film-film slasher sejenis, masih jauh lebih menarik daripada yang disajikan di dalam film ini.
James Wan Harus Istirahat Dulu

Berdasarkan seluruh penilaian tersebut, maka kitapun bisa memberikan kesimpulan inti dari review There’s Someone Inside Your House ini.
Dan intinya adalah film ini gak memberikan pembedaan atau kesegaran yang sangat signifikan. Pokoknya film ini gak beda jauh dengan film-film slasher sejenis lainnya. Untung saja tampilan, feel, dan motifnya yang sangat kekinian, sukses menyelamatkan sedikit filmnya.
Tapi bagi kita yang fans berat tipe-tipe slasher horror remaja seperti ini, mungkin kalian masih akan enjoy. Yang jelas melalui review There’s Someone Inside Your House ini, terbukti sekali kalau James Wan harus rehat dulu.

Mau itu ia menjadi produser, eksekutif produser, penulis naskah, apalagi sutradara, pokoknya semua stop dulu deh. Hal ini mengingat beberapa rilisan terakhirnya yang sudah gak begitu nendang. Harapannya tentu, dengan beristirahat sejenak, ia bisa kembali dengan kondisi yang lebih fresh.
Sehingga, proyek-proyek filmnya pun kembali sekeren seperti dulu lagi. Tapi yeah, rasanya hal tersebut gak mungkin sih. Pasalnya kalau kita melihat halaman Wikipedia nya, tahun 2022 saja, ia sudah memiliki 2 proyek yang salah satunya, Aquaman and the Lost Kingdom.
Belum lagi proyek Insidious 5 (judul sementara) yang ditunggu itu. Jadi ya mari kita harap saja walau mungkin nantinya masih terus “tancap gas”, karya-karya ke depan Wan, bisa berangsur membaik lagi.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan There’s Someone Inside Your House ini, kamu sudah bisa menyaksikannya secara legal melalui Netflix, 6 Oktober 2021 waktu setempat.