Dipuji oleh para kritikus karena humornya, cerita tentang keluarga, dan trauma emosional, Shazam sukses di box office. Dengan kesuksesan tersebut, sekuel Shazam diumumkan dan akan rilis pada April 2022.
Namun sekarang Warner Bros telah memindahkan tanggal rilis untuk Shazam 2 ke November 2022 karena coronavirus. Setelah pandemi coronavirus, WB terpaksa untuk membuat beberapa perubahan proyek yang rilis pada tahun 2020, seperti film animasi SCOOB!
Di sisi DCEU, Warner Bros juga menunda rilis Wonder Woman 1984 dari yang awalnya Juni hingga Agustus. Bahkan tanggal rilis Agustus ini masih berkemungkinan untuk ditunda jika panemi ini tidak menunjukan tanda akan berhenti atau membaik.
Warner Bros Tunda Produksi Semua Proyek Yang Sedang Berjalan
Produksi film The Batman karya Matt Reeves saat ini sudah dihentikan sementara karena pandemi. Sebagai akibatnya, film DCEU mendatang seperti Shazam 2 dan Black Adam juga ikut ditunda. Penggemar telah menunggu perubahan tambahan pada jadwal film DCEU dalam beberapa minggu mendatang.
Perubahan itu saat ini sedang berlangsung, dengan The Batman ditunda beberapa bulan hingga Oktober 2021 dan the Flash secara mengejutkan bukannya ditunda, tapi malah dipercepat satu bulan dari jadwal sebelumnya.
Warner Bros juga telah mengkonfirmasi bahwa Shazam 2 akan tiba pada tanggal 4 November 2022, sekitar tujuh bulan lebih lambat dari jadwal sebelumnya pada tanggal 1 April 2022. David F. Sandberg selaku sutradara baru-baru ini mengkonfirmasi rencana awal untuk memulai syuting pada tahun ini, dan sepertinya hal ini tidak akan terjadi.
Dampak Dari Penundaan Shazam 2
Secara keseluruhan, penundaan ini bisa menjadi sisi positif sekaligus negatif bagi Shazam 2. Di sisi positifnya, Sandberg dan tim kreatifnya memiliki lebih banyak waktu untuk mempersiapkan banyak hal dalam pra-produksi dan pembuatan film. Selain itu mereka juga memiliki waktu untuk memperbaiki pengeditan film dengan efek visual yang lebih baik selama pasca produksi.
Di sisi lain, penundaan ini berarti akan membuat para aktor muda yang tampil di Shazam akan sedikit lebih tua ketika syuting berlangsung. Masalah yang sama telah menyebabkan IT: Chapter Two menggunakan CGI de-aging untuk membuat aktor ciliknya tampak semuda mungkin dan sama seperti mereka di film pertama.