Akhir dari Avengers: Infinity War membuat para penggemar terkejut ketika pahlawan MarvelMarvel adalah sebuah perusahaan hiburan Amerika yang terkenal karena menciptakan berbagai karakter superhero yang ikonik.... More Cinematic Universe dihapus dari kehidupan oleh Thanos. Bukan hanya para superhero, tapi juga separuh dari kehidupan di bumi.
Apakah korban dari jentikan Thanos itu dipilih atau memang secara acak? Sepertinya karakter yang di bunuh oleh Thanos itu sudah direncanakan sebelumnya oleh sang sutradara film.
Avengers Infinity War
Avengers: Infinity War sekrang tersedia sekarang di Digital HD dengan fitur adegan tambahan yang tidak ditampilkan di bioskop.
Salah satunya adalah saat dimana Anthony dan Joe Russo menjelaskan bagaimana mereka memilih para korban yang akan “dihapus” oleh Thanos saat menjentikkan jarinya.
Dalam hal ini, kami sudah menentukan siapa yang akan menjadi korban dari Thanos. Initinya adalah bagaimana kami bisa menghilangkan karakter yang mempunyai hubungan yang dalam.
Orang pertama yang pergi adalah Bucky Barnes dan itu diambil dari perspektif Captain America. Cap dan Bucky sudah bertema baik bahkan jauh sebelum ini semua terjadi. Kita menyaksikan ekspresi Cap yang penuh emosi saat Bucky perlahan-lahan menjadi abu.
Kemudian kami menuju ke Okoye yang misi nomor satu dalam hidupnya adalah untuk melindungi raja. Disini dia melihat sang raja Wakanda yang seharunya dia lindungi juga ikut pergi di hadapannya.
Para kreatif di balik film ingin menekankan semua aspek yang tepat dari momen-momen terakhir film untuk memastikan penonton merasakannya secara emosional
Ketika Thanos muncul, kami benar-benar ingin menjadikan momen ini adalah susuatu yang paling kuat,” kata produser Trinh Tran.
Namun, mereka tidak memberi tahu para pemeran film apa yang akan terjadi di Wakanda hingga saat-saat terakhir. Kami telah mengumpulkan seluruh seluruh kru dan mereka mengelilingi sang sutradara. Disini mereka akan di beritahu bahwa adegan ini akan terjadi dan beberapa dari mereka akan menghilang.
Itu semua dilakukan demi menjaga rahasia film dari kebocoran publik. Para penggemar sangat pandai memprediksi cerita yang bahkan jika mereka hanya memiliki sedikit petunjuk tentangnya. Jadi, kami bekerja sangat keras untuk memastikan tidak ada rahasia dari film itu yang bocor,” kata Joe Russo.
Jadi sepertinya para superhero yang mati saat Thanos menjentikkan jarinya sudah di atur oleh sang sutradara untuk mendapatkan sebuah momen yang benar-benar emosional. Mereka berhasil menciptakan momen itu, terutama saat Spiderman menghilang dalam pelukan Tony Stark.
