Instagram kabarnya sedang melakukan uji fitur AI yang nantinya berfungsi untuk verifikasi umur penggunanya.
Kalau kita selalu update dengan berbagai perkembangan media sosial saat ini. Tentunya kita tahu banget kalau dalam beberapa bulan belakangan ini, media sosial seperti Twitter dan Instagram sedang sibuk-sibuknya menguji fitur-fitur teranyar mereka.
Tentunya selain untuk membuat media sosialnya terlihat keren dan canggih. Juga fitur-fitur baru yang sedang mereka uji ini adalah demi memudahkan/menyamankan penggunanya.
Dan ngomong-ngomong soal nyaman dalam bermedia sosialnya, hal inilah yang saat ini sedang dilakukan oleh Instagram terhadap uji fitur barunya.
Verifikasi Umur Dengan Teknologi AI Canggih
Ya jadi seperti yang terlansir dari Endgadget, Instagram saat ini sedang uji fitur AI verifikasi untuk umur penggunanya. Dan dari deskripsi tersebut, bisa kita terka kalau fitur ini memang untuk melakukan verifikasi atau pengira-ngiraan umur terhadap penggunanya.
Atau dengan kata lain, fitur ini ingin memastikan kalau pengguna Instagramnya memiliki standar usia minimal 13 tahun. Sehingga dengan demikian baik mereka maupun pengguna yang dewasa mendapatkan experience yang sesuai dengan umurnya.
Lalu bagaimana nantinya cara kerja dari fitur AI verifikasi umurnya ini? Masih melansir sumber yang sama, jadi nanti pertama-tama, kita harus melakukan selfie. Nah nanti, selfie ini akan dibagikan ke perusahaan bernama Yoti.
Tenang saja guys. Yoti hanya menerima tampilan share selfie-nya saja. Alias, data-data kita baik dalam selfie maupun Instagramnya, masih aman jaya. Nah nanti, teknologi AI milik Yoti akan melakukan estimasi umur berdasarkan fitur-fitur dari tampilan wajah kita.
Setelah selesai mengestimasinya, akan membagikan hasil estimasi tersebut ke kita. Setelahnya secara Yoti akan langsung menghapus video selfie yang telah diestimasi tersebut.
Tinggi Resiko dan Tingkatan Error-nya
Jadi ya sekali lagi, tugas fitur AI verifikasi umur pengguna Instagramnya ini, hanyalah membaca atau mengenali perkiraan usia penggunanya dan bukan identitas pribadinya.
Walau sudah mendapatkan kepastian tersebut dan kalau kita pikir lagi fitur AI verifikasi umur pengguna Instagram ini bersifat sangat positif. Namun tak memungkiri kalau fitur verifikasi usia melalui video atau potret wajah seperti ini, selalu riskan resikonya.
Hal ini dikarenakan rasa ketidakpercayaan dan rasa paranoid penggunanya terhadap fitur-fitur seperti ini. Juga selain itu, masih terlansir dari Engadget, tingkatan potensi error yang dimiliki Yoti seringkali sagat besar.
Hal ini dikarenakan teknologi ini juga sangat bergantung pada jenis kelamin, jangkauan umur, serta tonal warna kulit penggunanya. Jadi dengan kata lain, fitur ini kerap salah dalam melakukan verifikasi umurnya.
Namun ya kita lihat saja lagi nanti. Atau langsung saja kamu simak video berikut untuk mengetahui lebih jelas terkait teknologi dari Yoti ini. Nah sekarang, bagaimana nih tanggapanmu dengan kabar ini?
