WOW ketahuan juga nih! Ternyata untuk menjadi penulis naskah di promosi gulat hiburan World Wrestling Entertainment (WWE), kita gak perlu mengerti produk WWE.
Pada umumnya apabila kita dipekerjakan untuk bekerja dalam posisi yang kita emban, kita dipekerjakan karena kita dianggap memahami / menguasai bidang kerja dan segala macamnya.
Contoh yang dekat saja nih, seluruh penulis Dafunda. Hampir 99% penulis kami, adalah yang memahami / menguasai bidang yang mereka tulis. Contohnya ya saya sendiri yang menulis mengenai film, musik, WWE, TV Show, karena ya saya menguasai tema / rana bahasan tersebut.
Kreatif WWE Gak Perlu Paham WWE
Karena kalau tidak menguasai atau main baca, translate, dan tulis ulang berdasarkan terjemahan, ya pastinya akan jelek bukan hasilnya? Nah logika yang sama juga bisa kita terapkan terhadap penulis naskah / skenario WWE.
Tentunya untuk bisa menjadi penulis naskah kreatifnya, setidaknya, si penulis harus memiliki minimal, pengetahuan dasar dari karakter-karakter pegulatnya. Dan hal inilah yang dari dekade 80an terjadi. Akan tetapi, kelogikaan tersebut kini sirna total.
Pasalnya melansir Ringside News, salah satu penulis naskah WWE yang sudah dipecat, Kenice Mobley, beberapa waktu lalu mengungkapkan pernyataan yang sangat mengejutkan di suguhan program podcast Asian Not Asian.
Mobley mengatakan kalau ketika ia resmi menjabat sebagai salah satu penulis WWE, ia sebenarnya gak familiar / paham dengan produk WWE apalagi, pro-wrestling secara general. Namun Mobley memiliki latar production film dan pernah menjadi penulis naskah komedi.
Tidak Etis Untuk Membocorkan Urusan Dalam
Nah sekali lagi nih kita berbicara logika oke? Kalau kita adalah pihak rekruter WWE atau bahkan Vince McMahon, sendiri, apa yang akan kita langsung jawab / lakukan? Exactly, kita akan langsung mentah-mentah menolaknya.
Logikanya lagi, ngapain kita mempekerjakan inidividu yang gak memahami apapun tentang produk jualan kita bukan? Tapi alangkah terkejutnya ketika Mobley mengatakan kalau WWE gak peduli dengan itu dan langsung mempekerjakannya.
Mobley saja dalam siaran podcast tersebut memanggil Bobby Lashley dengan Bobby Ashley. WOW gila ini mah. Pantas saja produk WWE kian menurun kualitasnya.
Dan kini gara-gara komennya ini, menurut laporan dari Dave Meltzer di situs Wrestling Observer Newsletter, Mobley kini sudah “ditodong” oleh WWE dan gak menutup kemungkinan, WWE akan menuntutnya.
Dan wajar saja sih kalau WWE nantinya akan melakukan hal tersebut. Pasalnya apa yang Mobley lakukan ini gak etis. Terlebih apa yang ia ungkapkan sangatlah internal dan harus dirahasiakan dari publik. Tapi ya nasi sudah menjadi bubur.
Sekarang mari kita lihat saja lagi nanti bagaimana nasib Mobley ke depannya. Tapi setelah melihat fakta mencengangkan ini, bagaimana nih guys? Apakah kamu tertarik untuk melamar menjadi penulis naskah di WWE?