Berikut adalah 10 sub genre film horor yang wajib diketahui.
Sama hal-nya seperti musik, genre sebuah film juga memiliki “pecahan” atau sub-genre nya lagi. Contohnya seperti drama yang terbagi lagi menjadi: Drama komedi, drama misteri, drama-action dan sebagainya.
Tapi daripada drama atau genre film lainnya, gak dipungkiri adalah genre horor yang pembagian sub-genre nya paling banyak nan variatif. Dan berikut, adalah 10 sub-genre film horor yang wajib diketahui tersebut.
Perlu diingat karena sub-genre horor memang banyak, maka 10 yang ada di daftar ini, adalah yang umumnya diketahui atau disukai banyak orang. Dan juga, terkadang 1 film horor memiliki 2-3 sub-genre sekaligus. Anyway, selamat membaca guys!
Contents Navigation
1. Horror Drama
Sub-genre film horor yang wajib diketahui pertama adalah horor drama. Drama horor sesuai namanya, adalah sub genre horor yang walau menampilkan elemen horor, namun masih mengedepankan banget elemen / genre drama nya.
Contoh: Black Swan, Carrie, Mother!, Relic
2. Horror Thriller
Nah ini dia yang banyak orang masih suka bingung. “Apa sih beda antara horor dan thriller?” Nah langsung saja kamu baca ini untuk lebih jelasnya ya.
Yang jelas walaupun horor dan thriller sudah dibedakan, namun keduanya juga disatukan lagi dan, menjadi kesatuan genre tersendiri.
Sesuai namnya, horor thriller ya menampilkan paduan dua aspek khas kedua genre-nya yaitu: tegang dan menakutkan. Atau dengan kata lain “dobel plus plus” he..he.
Contoh: Hollow Man, Underwater, Us, Hush
3. Psychological Horror
Sub-genre horor ini mengacu pada film horor yang membuat penontonnya sudah merasa ngeri atau takut duluan dengan atmosfir filmnya.
Pokoknya gak perlu nunggu sampai ada tampilan seram, kita sudah merasa ngeri keluar keringat dingin gak karuan atau mungkin disturbed abis-abisan. Kalau contoh genre ini di video game, adalah game Silent Hill (1999).
Contoh: The Shining, Marrowbone, Get Out, Doctor Sleep, Gearld’s Game
4. Slasher Horror
Horor yang villain utamanya membunuh satu-satu korbannya dengan menggunakan senjata seperti pisau atau benda-benda tajam lainnya.
Biasanya si pembunuh (yang umumnya juga manusia), akan melakukan pembunuhannya secara berantai.
Contoh: Scream, Halloween, Friday the 13th, Texas Chainsaw Massacre, Hush
5. Monster Horror
Horor ini menampilkan creature atau benar-benar monster, sebagai teror ketakutannya. Perlu diingat, zombie bukanlah monster atau creature.
Contoh: A Quiet Place, The Babadook, It Follows, Slender Man, Venom, It, The Nun
6. Supernatural Horor
Genre horor yang menampilkan kisah atau karakter sumber takutnya, berkaitan dengan hal-hal gaib atau supranatural.
Contoh: It, Insidious, Paranormal Activity, The Craft, Candyman, The Final Destination
7. Found-Footage Horror
Sub-genre horor yang filmnya tampil dalam format “dokumenter” atau, real-time. Padahal, ya semuanya hanya gimmick saja.
Contoh: The Blair Witch Project, Cloverfield, Paranormal Activity, REC
8. Comedy Horror
Sesuai namanya. Sub-genre horror ini mencampurkan kedua genre film. yYang bagaikan langit dan bumi ini. Walau awalnya terlihat dan terasa aneh. Toh pada akhirnya bisa pas bukan?
Contoh: Shaun of the Dead, Zombieland, Ready or Not, Vamps, The Adams Family
9. Body Horror
Horor ini menampilkan tubuh manusia yang sudah rusak, seram, atau dimodifikasi dengan sangat mengerikan. Nah tubuh yang terlihat mengerikan inilah yang dijdikan sumber jijik atau takut audiens-nya.
Contoh: The Fly, Eyes Without a Face, The Human Centipede
10. Natural Horror
Horor yang sumber takutnya dari mahluk-mahluk hidup yang ganas.
Contoh: Jaws, Piranha, Crawl, The Meg
Nah itulah tadi 10 sub genre film horor yang wajib diketahui. Semoga pembahasannya bermanfaat ya!