Sebagai produser dan sutradara, Lola Amaria selama ini dikenal menghasilkan film-film dengan tema sosial yang cukup kental. Mulai soal buruh migran di Minggu Pagi di Victoria Park (2010), buruh pabrik di Kisah 3 Titik (2013), hingga soal praktik politik negara dalam Negeri Tanpa Telinga (2014). Sebentar lagi, Lola akan merilis film terbarunya, Jingga, yang bisa dibilang tetap menyentuh isu sosial, yakni tentang kehidupan remaja tunanetra yang bercita-cita menjadi musisi.
Pekan lalu, Lola Amaria Productions meluncurkan trailerTrailer adalah cuplikan singkat dari sebuah film yang dirilis sebagai promosi sebelum film tersebut tayang... More sekaligus poster perdana untuk film Jingga. Film ini mengisahkan seorang remaja lelaki bernama Jingga, yang mengalami penurunan penglihatan, sehingga ia masuk ke sebuah sekolah luar biasa, yang membuatnya patah semangat. Namun, di sekolah barunya itu dia mendapatkan dorongan semangat kembali bermain drum, dan bergabung dalam band bersama teman-temannya yang semuanya tunanetra.
Di film ini, Lola kembali bekerja sebagai sutradara dan produser, serat turut menulis skenario bersama Gunawan Raharja. Film ini memperkenalkan aktor-aktris muda, seperti Hifzani Bob, Qausar Haarta Yudana, Aufa Assegaf, dan Hany Valery. Film ini juga didukung oleh pemain senior, seperti Ray Sahetapy dan Keke Soeryokusumo. Berdasarkan kicauan Lola di Twitter, film ini ditargetkan tayang di bioskop tahun 2016. Pengen tahu, silakan tonton trailerTrailer adalah cuplikan singkat dari sebuah film yang dirilis sebagai promosi sebelum film tersebut tayang... More dibawah ini.
https://youtu.be/BRFPj26A4c0
