Salah satu karakteristik yang mencolok dari Luffy dalam serial One Piece adalah ketidakmampuannya untuk membunuh musuh-musuhnya. Tindakan ini memberikan dampak positif dalam beberapa situasi, seperti pada karakter Crocodile, yang setelah dihadapi oleh Luffy, akhirnya memberikan bantuan di Marineford. Berikut beberapa alasan kenapa Luffy tidak membunuh musuhnya.
One Piece adalah sebuah manga dan anime yang diciptakan oleh Eiichiro Oda, yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1997. Cerita ini mengikuti petualangan Monkey D. Luffy, seorang pemuda yang bercita-cita untuk menjadi Raja Bajak Laut dengan mencari harta legendaris yang dikenal sebagai One Piece.
Contents Navigation
Berikut Alasan Kenapa Luffy Tidak Membunuh Musuhnya
Berikut adalah penjelasan mengenai alasan mengapa Monkey D. Luffy, karakter utama dalam seri manga dan anime “One Piece,” memilih untuk tidak membunuh musuh-musuhnya.
1. Ada Penjelasan di SBS Volume 4
Dalam volume 4 SBS dari manga One Piece, terdapat pertanyaan mengenai mengapa karakter utama, Monkey D. Luffy, tidak membunuh musuh-musuhnya. Penanya mencatat bahwa Luffy tidak membunuh Mohji dan Helmeppo, sementara Axe-arm Morgan dibunuh oleh Zoro.
Eiichiro Oda, pencipta One Piece memberikan penjelasan dengan menyatakan bahwa Morgan sebenarnya masih hidup dan saat ini berada di penjara yang dijaga oleh mantan bawahannya. Oda menjelaskan bahwa Luffy tidak membunuh musuh-musuhnya karena pada era yang digambarkan dalam cerita, banyak karakter berjuang untuk mewujudkan impian mereka.
Menurut Oda, ketika seorang musuh mengalami kegagalan dalam mencapai impian mereka. Hal tersebut dapat dianggap setara dengan kekalahan dalam pertarungan dan dirasakan sama menyakitkannya dengan kematian.
Ia menegaskan bahwa bagi seorang bajak laut, tindakan membunuh atau tidak membunuh adalah lebih rendah prioritasnya dibandingkan dengan hasil akhir dari perjuangan, yaitu kemenangan atau kekalahan.
2. Oda Jarang Membunuh Karakter
Menurut Oda menghancurkan impian seseorang memiliki dampak emosional yang setara dengan kematian. Hal ini terlihat dari fakta bahwa Oda jarang menggambarkan kematian karakter utama dalam cerita, banyak karakter yang tewas justru ditampilkan melalui flashback.
Meskipun demikian, setelah periode time skip, jumlah karakter yang meninggal dalam cerita meningkat. Seperti yang terlihat dalam arc Wano di mana karakter seperti Yasuie, Izo, dan Ashura Doji mengalami kematian.
3. Zoro Pernah Membunuh Musuhnya
Dalam cerita One Piece, karakter Luffy diketahui tidak pernah membunuh musuhnya, sementara karakter Zoro tercatat pernah membunuh setidaknya satu orang, yaitu Mr. 7. Penting untuk dicatat bahwa Mr. 7 yang dimaksud bukanlah karakter yang muncul di arc Arabasta, melainkan Mr. 7 yang berbeda.
Pada bab 190, Daz Bones mengungkapkan bahwa beberapa tahun sebelumnya di East Blue, Zoro menolak tawaran untuk bergabung dengan Baroque Works. Daz Bones menyebutkan bahwa Zoro adalah seorang pemburu bajak laut yang berhasil mengalahkan Mr. 7.
Zoro menjelaskan bahwa ia telah memberi tahu Mr. 7 bahwa ia akan bergabung jika ia diangkat menjadi pemimpin. Namun, Mr. 7 tidak setuju dan malah menyerang Zoro Setelah peristiwa itu, Mr. 7 digantikan, yang menunjukkan bahwa kemungkinan besar ia tewas. Dalam adaptasi live action One Piece, Mr. 7 memang ditunjukkan tewas akibat serangan Zoro.
Demikianlah penjelasan kenapa Monkey D. Luffy tidak membunuh musuhnya. Setelah membaca artikel ini, bagaimana menurut kamu mengenai tindakan Luffy yang memilih untuk tidak mengakhiri hidup lawannya?