Mungkin sebagian dari kalian pernah mendengar CD Projekt RED? Sebuah perusahaan video game yang berhasil mengembangkan The Witcher yang membawanya kedalam salah satu perusahaan terbesar di eropa.
Sekarang CD Projekt RED berada diposisi kedua sebagai perusahaan video game terbesar di eropa, tepat dibawah Ubisoft yang menempati posisi pertama sebagai perusahaan game terbesar di benua tersebut.
CD Projekt RED Menjadi Perusahaan Game Terbesar Kedua Di Eropa
Selama beberapa bulan terakhir, CD Projekt RED telah mengantongi valuasi perusahaan sebesar $8 miliar atau setara dengan Rp111,2 triliun, setelah sebelumnya masih berada di nilai $6,8 miliar atau senilai Rp94,5 triliun.
Peningkatan tersebut berkat kerjasama CD Projekt RED dengan Netflix yang menghadirkan serial The Witcher pada platform streaming netflix. Selain itu, terjadi juga peningkatan penjualan sebanyak 554% untuk pasar amerika serikat.
Penjualan The Witcher 3 Mencapai Rp690 miliar di Steam
Pada akun twitter resmi @CDPROJECKTED_IR mengumumkan bahwa mereka telah meraup dana sampai $50 juta atau senilai Rp690 miliar dari steam. Penjualan tersebut merupakan akumulasi selama priode Oktober 2018 hingga 20 februari 2020.
Angka yang begitu besar tentu merupakan angka yang sangat fantastis, mengingat The Witcher belum genap 2 tahun berada di Steam. Lagipula The Witcher 3 bukanlah game baru yang bisa dengan mudah meraup angka sebesar itu, tahun 2015 lalu mereka merilis game tersebut pada platform PC, PlayStation 4, dan Xbox One.
Sekarang CD Projekt RED sudah berada diposisi kedua sebagai perusahaan game terbesar di eropa. Tidak lama lagi CD Projekt RED akan merilis game terbarunya yaitu Cyberpunk 2077 yang bisa saja mengantarkan perusahaan tersebut ke posisi pertama mengalahkan Ubisoft.
Bagaimana menurutmu? Apakah CD Projekt RED bisa merebut posisi Ubisoft sebagai perusahaan game terbesar pertama di eropa? Tulis opinimu dibawah ya.
